ANALIS MARKET (26/4/2019) : IHSG Diproyeksi Kembali Bergerak Melemah dengan Pergerakan di Kisaran 6,316 - 6,410
Pasardana.id – Riset harian OSO Securities menyebutkan, pada perdagangan Kamis (25/04) kemarin, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup melemah sebesar 1.16% ke level 6.372,79.
IHSG ditutup turun sebesar 1.2% ke level 6,372. IHSG ditutup bearish candle. Adapun indikator Stochastic bearish dan MACD histogram bergerak negatif dengan volume turun.
Seluruh indeks sektoral berakhir dalam zona merah, dimana sektor Barang Konsumsi dan Industri Dasar memimpin pelemahan masing-masing sebesar 2,15% dan 1.72%.
Adapun saham yang menjadi pemberat indeks diantaranya : UNVR, BBRI, CPIN, HMSP, dan BBCA.
Pelaku pasar asing membukukan aksi jual bersih (net sell) senilai Rp 723 miliar. Sedangkan nilai tukar rupiah terdepresiasi 0.75% ke level Rp 14.186.
Sementara itu, pada perdagangan semalam (25/04), bursa saham Wall Street ditutup mixed dengan kecenderungan melemah, dimana Dow Jones turun 0.51%, S&P 500 melemah 0.04% sedangkan Nasdaq menguat 0.21%.
Bervariasinya pergerakan bursa saham Wall Street disebabkan oleh faktor negatif dan sentimen positif laporan keuangan emiten kuartal I 2019, rilisnya data ekonomi AS yang kurang memuaskan dimana data pengangguran AS yang tercatat naik menjadi 230 ribu orang dibandingkan sebelumnya 193 ribu orang menjadi salah satu pemberat.
Sementara itu, naiknya harga saham Facebook Inc dan Microsoft Corp sebesar 5.8% dan 3.3% mampu menahan laju penurunan indeks, naiknya harga saham kedua perusahaan tersebut seiring dengan rilisnya laporan keuangan Kuartal I 2019 yang tercatat diatas perkiraan pasar.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, kami perkirakan IHSG kembali bergerak melemah dengan pergerakan di kisaran 6,316 - 6,410,” sebut analis OSO Securities dalam riset yang dirilis Jumat (26/4/2019).

