NIKL Rugi USD1,537 Juta Tahun 2018

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id – PT Pelat Timah Nusantara Tbk (NIKL) pada akhir Desember 2018 mencatatkan rugi bersih USD1,537 juta, padahal di periode yang sama tahun 2017, tercatat laba bersih sebesar USD1,359 juta.

Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan perseroan periode yang berakhir tanggal 31 Desember 2018 dengan telah audit, yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia, Senin (4/3/2019).

Jelasnya, penjualan emiten kemasan timah ini tercatat sebesar USD163,135 juta atau naik 7,94% dibandingkan akhir Desember 2017 yang tercatat sebesar USD151,792 juta. Sedangkan beban pokok pendapatan mengalami kenaikan 9,21% dari USD141,57 juta menjadi USD154,76 juta.

Adapun kewajiban perseroan tercatat sebesar USD104,7 juta atau naik 23,8% dibanding akhir tahun 2017 yang tercatat sebesar USD84,4 juta.

Sementara itu, ekuitas perseroan tercatat sebesar USD43,05 juta atau naik 4,87% dibanding akhir tahun 2017 yang tercatat sebesar USD41,64 juta. Sedangkan aset perseroan tercatat sebesar USD147,77 juta atau naik 16,66% dibanding akhir tahun 2017 yang tercatat sebesar USD126,1 juta.