Insiden Turki dan Jerman Kandaskan IHSG ke Level 5162
Pasardana.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan sore ini turun 29,44 point atau -0,57% ke level 5162,48. Pada perdagangan hari ini, sektor infastruktur paling merah dengan turun 12,80 point atau -1,26% ke level 1016,57.
Menurut analis NH Korindo Securities, Bima Setiaji bahwa dalam dua hari ini IHSG gagal naik meski yield SUN turun. Hal itu karena sentimen negatif dari luar negeri.
"Bila kemarin karena sentimen Drone Selam AS disita China, hari ini ada lagi masalah kekerasan di Jerman dan pembunuhan Dubes Rusia untuk Turki di Ankara," terang dia kepada Pasardana.id, di Jakarta, Selasa (20/12/2016).
Ia menambahkan, IHSG sempat masuk zona hijau disaat bursa saham negara tetangga turun. Namun selanjutnya investor lebih terpengaruh resiko global.
"IHSG kurang pendukung untuk hari ini lawan sentimen global," terang dia.
Adapun pada perdagangan hari ini terjadi transaksi Rp9,234 triliun dengan volume 129,2 juta lot saham. Di pasar reguler terjadi transaksi Rp4,669 triliun dengan volume 75 juta lot dan pasar negosiasi Rp4,564 triliun dengan volume 54,2 juta lot.
Sedangkan investor asing melakukan aksi beli Rp2,210 triliun dengan volume 15,1 juta lot saham dan aksi jual Rp2,113 triliun dengan volume 6,5 juta lot saham. Sehingga asing tercatat beli bersih Rp96,8 miliar.

