Indeks Kospi Meningkat 0,41 Persen

Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, meningkat 9,27 poin, atau sekitar 0,41 persen, pada Kamis (23/8/2018), menjadi 2.282,60. Angka indeks telah meningkat lima sesi beruntun.

Volume perdagangan tipis mencapai 333,14 juta saham senilai 5,159 triliun won atau sekitar US$4,6 miliar, dengan saham yang turun melampaui yang naik 423 berbanding 391.

Investor asing melakukan pembelian saham senilai 174,82 miliar won. Sedangkan investor institusi dan individu total menjual saham senilai 238,15 miliar won.

“Pembelian investor asing mendongkrak angka indeks sehingga berakhir di teritori positif seiring mencuatnya harapan akan membaiknya hubungan Amerika Serikat dengan Tiongkok usai pertemuan bilateral yang berlangsung Kamis,” kata Noh Dong-Kil, analis Shinhan Investment Corporation, seperti dikutip Yonhap News.

Menurut Noh, saham perusahaan yang berorientasi ekspor akan bergerak sesuai dengan hasil pertemuan bilateral kedua negara.

Saham perusahaan teknologi menguat dengan saham Samsung Electronics Company dan SK Hynix masing-masing meningkat 0,22 persen dan 1,63 persen. Sedangkan saham Hyundai Motor Company dan POSCO masing-masing anjlok 1,19 persen dan 2,16 persen.

Nilai tukar won melemah terhadap dolar AS, turun 2,50 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.121,40 won per dolar AS.

Bursa saham Asia secara umum melemah dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,2 persen.

Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia turun 21,60 poin, atau sekitar 0,34 persen, menjadi 6.244,40. Bursa saham di Asia Tenggara mengalami penguatan, termasuk juga di Indonesia.

Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, naik 10,02 poin, atau sekitar 0,37 persen, menjadi 2.724,62. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong turun 137,12 poin, atau sekitar 0,49 persen, menjadi 27.790,46.