Resmi Jadi Emiten Ke-30, WEGE Naik 3,4%

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE) resmi tercatat pada papan perdagangan Bursa Efek Indonesia pagi ini, Kamis (30/11/2017). Berdasarkan pantauan Pasardana.id, emiten ke-30 di tahun ini tersebut, tercatat mengalami kenaikan 10 point atau 3,4% ke level 300 dengan nilai transaksi Rp5 juta dan volume transaksi 168 lot.

Seperti diketahui, anak usaha PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) ini telah meraup dana Rp832 miliar melalui pelepasan saham perdana sebanyak 2,87 miliar lembar saham baru dengan harga penawaran Rp290 perlembar saham.

Direktur Pengembangan Investasi dan Human Capital WIKA Gedung, Nur Al Fata mengatakan, dana hasil IPO tersebut akan digunakan untuk investasi dan konsesi sebesar 70 persen, sedangkan sisanya akan ditempatkan sebagai modal kerja perseroan.

"Penguatan modal merupakan kebutuhan utama WIKA Gedung untuk memperkuat daya saing," ujarnya di Jakarta, Kamis (30/11/2017).

Lebih lanjut, Nur mengatakan, perseroan memiliki tiga strategi bisnis yaitu bisnis inti (penyedia jasa konstruksi bangunan tinggi), backward integration (terkait industri pracetak, modular dan geoteknik) dan forward integration (investasi dan konsesi untuk memperoleh pekerjaan konstruksi).

"Ketiga strategi bisnis tersebut diharap saling memperkuat dan akan menjadi prioritas pengembangan perusahaan. Itu sebabnya alokasi dana IPO untuk investasi dan konsesi porsinya paling besar, karena kami percaya, strategi ini akan memberikan dampak bisnis yang signifikan dan berkelanjutan dalam jangka panjang," paparnya.

Dalam IPO ini, WEGE menunjuk penjamin pelaksana efek PT Bahana Sekuritas . PT Buana Capital Sekuritas, PT CIMB Sekuritas Indonesia, dan PT Mandiri Sekuritas. Selain itu, terdapat 15 perusahaan sekuritas yang bertindak sebagai penjamin emisi efek.