Wall Street “Mixed”, Bursa Eropa Melemah

Pasardana.id - Wall Street berakhir mixed pada Kamis (4/5/2018) seiring pelemahan yang dialami indeks S&P 500 dan indeks komposit Nasdaq di Bursa Efek New York, Amerika Serikat.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks S&P 500 turun 5,94 poin, atau sekitar 0,23 persen, menjadi 2.629,73. Indeks komposit Nasdaq melorot 12,75 poin, atau sekitar 0,18 persen, menjadi 7.088,15. Sedangkan indeks Dow Jones Industrial Average bergerak naik 5,17 poin menjadi 23.930,15.

Saham AIG (American International Group Inc) dan Cardinal Health Inc masing-masing anjlok 5,3 persen dan 21,4 persen, menjadi penyebab penurunan terbesar indeks S&P 500. Saham utama lainnya yang mengalami penurunan tajam adalah saham Tesla Inc dan saham Spotify Technology SA yang masing-masing merosot 5,5 persen dan 5,7 persen.

Data ekonomi terbaru AS menunjukkan angka-angka yang positif. Jumlah penerima bantuan keuangan pengangguran di Negeri Paman Sam turun ke level terendah sejak 1973. Defisit perdagangan AS mengalami penurunan pada Maret, pertama kalinya dalam tujuh bulan terakhir. Pesanan pabrik juga mengalami peningkatan pada bulan tersebut.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange naik seiring melemahnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman Juni 2018 naik 0,9 persen menjadi US$1.317,30 per ons. Indeks dolar AS turun 0,13 persen menjadi 92,395.

Sementara itu, bursa saham Eropa mengalami pelemahan pada Kamis dengan indeks STOXX 600 Eropa berakhir turun 0,75 persen.

Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, turun 40,51 poin, atau sekitar 0,54 persen, menjadi 7.502,69. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, merosot 112,10 poin, atau sekitar 0,88 persen, menjadi 12.690,15.

Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, melemah 50,10 poin, atau sekitar 0,50 persen, menjadi 10.038,80. Indeks Cac 40 di EuroNext Paris, Perancis, melorot 27,56 poin, atau sekitar 0,50 persen, menjadi 5.501,66.

Dalam pasar mata uang, nilai tukar pound sterling naik 0,2 persen terhadap dolar AS menjadi US$1,3598 per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound berada di kisaran 1,1332 euro per pound.