Redanya Tekanan Terhadap Rupiah Dorong Penurunan Imbal Hasil SUN Diperdagangan Jumat Kemarin

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - Meredanya tekanan terhadap nilai tukar rupiah, mendukung penurunan imbal hasil Surat Utang Negara (SUN) di tengah tren penurunan imbal hasil surat utang global pada perdagangan di hari Jum’at, 27 April 2018 lalu.

Menurut analis fixed income MNC Securities, I Made Adi Saputra, jelang FOMC pada hari Rabu (25/4) waktu setempat, tekanan nilai tukar rupiah cenderung mereda terhadap dollar Amerika.

“Adapun investor terlihat cukup aktif pada perdagangan di pasar sekunder, yang  terlihat dari volume perdagangan yang cukup besar,” jelas I Made kepada Pasardana.id, di Jakarta, Senin (30/4/2018).

Lebih rinci diungkapkan, perubahan tingkat imbal hasil berkisar antara 1 - 10 bps. Adapun Imbal hasil SUN tenor pendek (1-4 tahun) turun berkisar antara 4 - 11 bps dengan harga naik hingga sebesar 35 bps.

Berikut ini beberapa hasil lelang SUN diperdagangan Jumat (30/4);

FR63.. 6.505% -11.16 bps, harga 46.2 bps

FR64.. 6.944% -10.16 bps, harga 69.6 bps

FR65.. 7.192% -8.02 bps, harga 70.1 bps

FR75.. 7.480% -6.78 bps, harga 69.6 bps

INDO-23.. 3.820% -1.62 bps, harga 6.8 bps

INDO-28.. 4.344% -6.08 bps, harga 45.8 bps

INDO-38.. 4.936% -3.93 bps, harga 54.2 bps

INDO-48.. 4.822% -5.51 bps, harga 81.4 bps

UST 10Y.. 2.959% -0.031 bps

UST 30Y.. 3.127% -0.44 bps

Gilt 10Y.. 1.441% -0.065 bps

Bund 10Y.. 0.573% -0.023 bps