ANALIS MARKET (24/4/2018) : IHSG Diproyeksi Kembali Melanjutkan Pelemahan
Pasardana.id – Riset harian OSO Securities menyebutkan, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup melemah sebesar 0.5% ke level 6,308 kemarin (23/4).
Secara teknikal, IHSG sudah membentuk swing high yang mengindikasikan sinyal sell dengan indikator Stochastic kembali melemah dan MACD histogram bergerak turun serta volume meningkat.
Sementara itu, indeks utama bursa Wall Street ditutup mixed dengan mayoritas berada di zona merah. Indeks Dow Jones turun 0.06%, S&P stagnan di 0.01%, dan Nasdaq tertekan 0.25%.
Terbatasnya pergerakan indeks dikarenakan kekhawatiran pelaku pasar yang kemudian melakukan antisipasi atas aset beresiko ke aset yang lebih aman yakni emas. Akibatnya, komooditas emas menguat 0.10% ke level USD 1,326.17 per troy ounce.
Selain itu, pasar saham tertekan seiring kenaikan imbal hasil obligasi AS bertenor 10 tahun, dikarenakan meningkatkan hutang AS serta potensi kenaikan inflasi yang diluar perkiraan.
“Menyikapi beberapa kondisi tersebut diatas, kami perkirakan IHSG kembali melanjutkan pelemahan dengan pergerakan di kisaran 6,259 - 6,335,” sebut analis OSO Securities, dalam laporan riset yang dirilis Selasa (24/4/2018).

