Laba Bersih Rp96,6 Miliar, Tahun Buku 2017 PBSA Bagi Dividen Rp120 Miliar
Pasardana.id - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Paramita Bangun Sarana Tbk (PBSA) sepakat membagikan dividen tahun buku 2017 sebesar Rp120 miliar. Dengan demikian pemegang saham emiten konstruksi ini pada tanggal 3 Mei 2018 akan mendapat Rp80 perlembar saham dan dibayar tunai pada 24 Mei 2018.
Direktur PBSA, Vincentius Susanto mengatakan, besaran dividen yang akan dibagikan sebagai penghargaan atas kepercayaan yang diberikan dari seluruh pemegang saham terhadap prospek masa depan dan kekuatan fundamental perseroan.
“Pembagian dividen tahun ini meningkat 400% dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp30 miliar atau Rp20 per lembar saham,” kata dia di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (20/4/2018).
Ia merinci, besaran dividen itu berasal dari seluruh laba bersih tahun buku 2017 sebesar Rp96,6 miliar dan sisanya berasal dari saldo laba atau retained earning tahun.
“Likuiditas kami cukup kuat, apalagi kami masih piutang yang segera dapat ditagih sebesar Rp300 miliar,” kata dia.
Vincentius juga menyampaikan, pada tahun 2018 perseroan memasang target pendapatan sebesar Rp 700 miliar dan laba bersih Rp105 miliar. Untuk memperkuat kinerja keuangan, diharapkan profit margin sebesar 15%.
“Sampai saat ini kami sudah membukukan pendapatan 50% dari total target 2018,” jelas dia.
Selain itu, lanjut Vincentius, perseroan telah mendapat kontrak pembangunan pabrik Nippon Sari Roti di Gresik senilai Rp40 miliar.
“Proyek Sari Roti di Gresik akan rampung dalam tiga bulan mendatang,” kata dia.
Lebih lanjut diungkapkan, perseroan tengah mengincar proyek-proyek pembangunan kilang kelapa sawit di Malaysia. Untuk itu perseroan telah mendirikan anak usaha berbadan hukum Malaysia, dengan modal disetor 1 juta Ringgit Malaysia.
“Kita menjajaki Malaysia yang dikenal produsen kelapa sawit nomor dua di dunia,” ucap dia.
Dalam RUPST pagi ini, para pemegang saham juga menyetujui perubahan jajaran manajemen sebagai berikut;
Direktur Utama : Yonggi Tanuwidjaja
Wakil Direktur Utama : Harry Danui
Direktur : Evelyn Tanuwidjaja
Direktur : Vincentius Susanto
Direktur Independen : Djunaidi Setiawan Harlim
Komisaris Utama : Halim Susanto
Komisaris : Erwin Tanudijaja
Komisaris Independen : Junarto Tjahjadi

