Bank Mandiri Capai Kenaikan Pembiayaan Tol Laut Sebesar 72%

Pasardana.id - Bank Mandiri telah membiayai program tol laut sebesar Rp7,84 triliun sampai Oktober 2016. Angka ini naik 72% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

“Pembiayaan tersebut disalurkan baik secara individu maupun sindikasi dengan bank lain," kata Tardi, Direktur Retail Banking PT Bank Mandiri (Persero) Tbk di Jakarta, kemarin.

Sejumlah proyek yang telah dibiayai Bank Mandiri adalah pengembangan Terminal Peti Kemas Belawan Fase 2 dan pembangunan terminal multi purpose Kuala Tanjung oleh Pelindo I.

Bank Mandiri telah memberikan kredit ini sebesar Rp2,1 triliun melalui sindikasi tiga bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Dari nilai ini dikucurkan Bank Mandiri sebesar Rp700 miliar.

Farid Luthfi, Direktur Keuangan Pelindo I Farid Luthfi menambahkan, perkembangan pembangunan terminal multi purpose Kuala Tanjung mencapai 60%. Jadi, hal ini diharapkan beroperasional pada April 2017. 

“Proyek ini mempunyai nilai Rp3 triliun," ujarnya.

Sementara itu, pembangunan Makassar New Port oleh Pelindo III, kredit modal kerja kepada Pelindo II dan pinjaman transaksi khusus kepada Pelindo III dan Pelindo IV.

Sindikasi bank juga dilakukan pada proyek tersebut senilai Rp4,5 triliun. Bank Mandiri memberikan Rp2 triliun. Khusus Pelindo III memperoleh pembiayaan dari Bank Mandiri senilai Rp1,1 triliun dan US$80 juta.

Bank Mandiri akan menambah pembiayaan tol laut didorong pengembangan 24 pelabuhan utama yang membutuhkan investasi sebesar Rp70,6 triliun.

“Sektor pelabuhan merupakan salah satu sektor utama," tandasnya.