Analis Rekomendasikan Tiga Saham Ini Diperdagangan Kamis Besok. Simak Teknikal Analisnya!
Pasardana.id - Pada perdagangan Rabu, 14 Februari 2018, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat tipis 0,25% di level 6.594,40.
Sebanyak 198 saham menguat, 146 saham melemah, dan 128 saham tidak berubah.
Volume perdagangan saham tercatat sebesar 11,66 miliar lembar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp 8,01 triliun.
Adapun investor asing melakukan penjualan bersih (net sell) pada hari ini di kesuluruhan pasar senilai Rp525,66 miliar.
Hampir seluruh sektor berakhir di zona hijau, kecuali hanya dua sektor yang berakhir di zona merah yaitu sektor keuangan (-0,19%) dan sektor perdagangan (-0,00%).
Sementara itu, beberapa sektor yang mencatatkan kenaikan tertinggi antara lain; sektor industri dasar (1,24%), kemudian sektor aneka industri (1,12%), dan sektor manufaktur (0,56%).
Menurut analis market Pasardana.id, Arief Budiman, beberapa saham yang menarik untuk dicermati diperdagangan Kamis (15/2) besok, antara lain : ELSA, KRAS, dan TINS.
Dijelaskan, ELSA, secara teknikal analis entry buy Rp 416-Rp 424. Support Rp 400. Resisten Rp 446.
"Pola bullish candle dengan upper dan lower shadow yang pendek menggambarkan pergerakan yang positif pada saham ini serta menjaga momentum pergerakannya yang masih bertahan di atas garis MA 60. Volume terlihat mengalami kenaikan mengindikasikan aksi beli yang meningkat dengan disertai inflow asing senilai Rp 12,82 miliar. Stochastic mulai bergerak naik menandakan sinyal kenaikan yang cukup kuat," terang Arief, di Jakarta, Rabu (14/2) sore.
Adapun KRAS, secara teknikal analis, entry buy Rp 525 - Rp 545. Support Rp 500. Resisten Rp570.
Dijelaskan, pola bullish candle dengan body yang cukup besar menggambarkan pergerakan positif pada saham ini dengan rentang yang cukup lebar.
"Volume melonjak signifikan mengindikasikan adanya akumulasi beli yang besar. MA 5 terlihat akan berpotongan dengan MA 20 (golden cross) menunjukkan potensi upside yang terbuka. Stochastic masih bergerak naik menandakan sinyal kenaikan yang masih cukup kuat," papar Arief.
Sedangkan TINS, secara teknikal analis, entry buy Rp 1.060 - Rp 1.080. Support Rp 1,020. Resisten Rp 1.125.
Menurut Arief, pola bullish candle dengan long upper shadow menggambarkan pergerakan positif pada saham ini meskipun sempat terjadi tekanan jual yang tinggi akibat kenaikan yang cukup signifikan.
"Selain itu, pola three white soldiers mengindikasikan sinyal rally yang kuat, kemudian disertai dengan terjadi gap up pada hari ini. Sedangkan volume mulai konsisten meningkat mengindikasikan minat beli yang semakin tinggi," tandas Arief.

