ANALIS MARKET (30/10/2018) : Harga SUN Masih Akan Bergerak Terbatas Dipengaruhi Pergerakan Nilai Tukar Rupiah

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - Pada perdagangan hari ini, Selasa (30/10/2018), diperkirakan harga Surat Utang Negara (SUN) masih akan bergerak dalam rentang harga yang terbatas, serta arah perubahan harga yang bervariasi.

Menurut analis fixed income MNC Securities, I Made Adi Saputra, arah pergerakan harga Surat Utang Negara pada perdagangan hari ini akan dipengaruhi oleh arah pergerakan nilai tukar Rupiah ditengah penguatan Dollar Amerika jelang rencana pemerintah Amerika untuk kembali mengenakan tarif tambahan terhadap produk dari China.

“Adapun pada hari ini pemerintah berencana untuk melakukan lelang penjualan Sukuk Negara dengan target penerbitan senilai Rp4,0 triliun,” ujar I Made dalam laporan riset yang dirilis Selasa (30/10/2018).

Secara teknikal, lanjutnya, perubahan harga yang terjadi pada perdagangan kemarin (29/10), belum merubah arah indikator pergerakan harga yang masih berada pada area konsolidasi. Berdasarkan indikator tersebut, pergerakan harga kemungkinan masih akan bergerak terbatas dengan kecenderungan arah yang mendatar (sideways).

Rekomendasi :

Dengan masih terbatasnya pergerakan harga Surat Utang Negara, maka kami sarankan kepada investor untuk tetap mencermati arah pergerakan harga Surat Utang Negara di pasar sekunder.

Kami masih merekomendasikan Surat Utang Negara dengan tenor pendek dan menengah yang masih menawarkan tingkat imbal hasil yang cukup menarik, yaitu : ORI013, ORI014, SR008, SR009, FR0069, FR0053, FR0061, FR0035, FR0043, FR0063, FR0070, FR0077 dan FR0042.

Rencana Lelang Surat Berharga Syariah Negara atau Sukuk Negara seri SPN-S 01052019 (new issuance), SPN-S 01082019 (new issuance), PBS014 (reopening), PBS019 (reopening), PBS017 (reopening) dan PBS012 (reopening) pada hari ini, Selasa tanggal 30 Oktober 2018.