ANALIS MARKET (22/10/2018) : IHSG Berpeluang Rebound di Tengah Penantian Pasar Atas Kebijakan Moneter Lanjutan BI

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id -  Riset harian FAC Sekuritas Indonesia menyebutkan, memasuki perdagangan awal pekan keempat Oktober, Senin (22/10/2018), sentimen pasar diperkirakan akan bervariasi, didominasi sejumlah isu individual terutama terkait rilis laba 3Q18, pergerakan harga komoditas energi yang kembali rebound akhir pekan lalu (19/10) dan redanya resiko eksternal.

Sementara Wall Street akhir pekan lalu (19/10), ditutup bervariasi. Indeks DJIA berhasil rebound, setelah terkoreksi dua hari perdagangan sebelumnya, menguat 0,3% di 25444,34. Sedangkan indeks Nasdaq terkoreksi 0,5% di 7449,03, menandai koreks untuk tiga hari perdagangan berturut-turut.

Rebound indeks DJIA terutama ditopang rilis laba 3Q18 sejumlah emiten yang di atas perkiraan, seperti saham Procter & Gamble yang menguat hingga 8,8%.

“Menyikapi beberapa kondisi tersebut diatas, IHSG diperkirakan bergerak di kisaran 5800 hingga 5870 dan berpeluang rebound di tengah penantian pasar atas kebijakan moneter lanjutan Bank Indonesia (BI) awal pekan ini. BI diperkirakan menahan bunga acuannya di 5,75%,” sebut analis FAC Sekuritas dalam laporan riset yang dirilis Senin (22/10/2018).