Manajemen MDLN Sebut Tidak Terkait Dengan MDRN
Pasardana.id - Manajemen PT Modernland Realty Tbk (MDLN) membantah memiliki hubungan bisnis dengan PT Modern Internasional Tbk (MDRN). Bantahan ini terkait rumor yang menyebutkan, pemegang saham pengendali MDLN terafiliasi dengen pemegang saham MDRN, terlebih setelah MDRN menutup selurug gerai kedai modern dengan merek dagang 7-Eleven pada tanggal 30 Juni 2017.
Sekretaris Perusahaan MDLN, Cuncun M. Wijaya Wibowo mengatakan, perseroan dan Moderland Internasional tidak ada hubungannya karena berbeda manajemen dan bukan salah satu pemegang saham.
"Kami beda manajemen, bukan pemegang saham dan bukan sister company," ucap Cuncun dengan singkat saat dihubungi, Kamis (6/7/2017).
Lebih lanjut Cuncun menjelaskan, Modern Internasional merupakan salah satu entitas perusahaan Grup Modern bentukan Ho Tjek atau lebih dikenal dengan nama Otje Honoris.
Setelah Otje meninggal pada 1982, bisnis Grup Modern beralih ke empat anaknya, Luntungan Honoris, Sungkono Honoris, Samakudin Hartono dan Siewie Honoris.
Empat anaknya inilah yang menjadi generasi pertama keluarga Honoris, dimana mereka lalu mendirikan PT Inti Putra Modern sebagai perusahaan induk.
Modern Group kemudian merambah berbagai bisnis lain, mulai dari industri, perdagangan, properti, transportasi, keuangan, pariwisata, hingga jasa periklanan.
Dari beberapa bisnis tersebut, yang paling dikenal adalah Modern Internasional dan PT Modernland Realty Tbk (MDLN), sehingga tidak aneh jika sebagian pihak selalu mengaitkan dua entitas yang sahamnya tercatat di Bursa Efek Indonesia tersebut. Terlebih, baik di Modern Internasional dan Moderland, keluarga Honoris mengisi beberapa jabatan penting.

