Volume Perdagangan SUN pada Jumat Lalu Tercatat Senilai Rp8,15 Triliun dari 35 Seri

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id †Diperdagangan Jumat (14/7) lalu, volume perdagangan Surat Utang Negara tercatat senilai Rp8,15 triliun dari 35 seri SUN yang diperdagangkan, dengan seri acuan volume perdagangan yang dilaporkan senilai Rp3,75 triliun. 

“Volume seri FR0072 Rp1,48 triliun dari 89 kali transaksi di harga rata - rata 106,33% dan Volume seri FR0059 Rp1,24 triliun dari 57 kali transaksi di harga rata - rata 100,8%,†sebut analis fixed income MNC Securities, I Made Adi Saputra kepada Pasardana.id, di Jakarta, Senin (17/7/2017).

Adapun volume perdagangan obligasi korporasi senilai Rp881 miliar dari 38 seri obligasi korporasi yang diperdagangkan. Sedangkan Volume Obligasi Subordinasi Bank Panin III Tahun 2010 (PNBN04SB) senilai Rp162 miliar dari 3 kali transaksi di harga rata - rata 101,07% dan Volume Obligasi Subordinasi Bank Victoria II Tahun 2012 (BVIC02SB) senilai Rp100 miliar dari 5 kali transaksi di harga rata - rata 99,2%. 

Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika menguat terbatas sebesar 9,00 pts pada level 13339,00 per dollar Amerika bergerak pada kisaran 13329,00 hingga 13352,00 per dollar Amerika. 

Menurut I Made, penguatan nilai tukar rupiah tersebut di seiring dengan bervariasinya pergerakan mata uang regional terhadap mata uang dollar Amerika.

“Mata uang Won Korea Selatan (KRW) memimpin penguatan mata uang regional yang diikuti oleh Baht Thailand (THB) dan Rupiah Indonesia (IDR). Adapun mata uang Peso Philippina (PHP) memimpin pelemahan mata uang regional yang diikuti oleh Dollar Taiwan (TWD) dan Dollar Singapura (SGD),†tandasnya.