Hang Seng Merosot 61,06 Poin

foto: istimewa

Pasardana.id - Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong merosot 61,06 poin, atau sekitar 0,24 persen, dari sesi sebelumnya pada Senin (5/6/2017), menjadi 25.862,99. Indeks China Enterprises juga melemah, turun 0,7 persen menjadi 10.597,05.

Meski terjadi pelemahan secara keseluruhan, indeks yang mengikuti pergerakan saham perusahaan properti Tiongkok masih meningkat 3 persen, mencapai rekor tertinggi. Saham China Shenhua Hong Kong meroket 6,8 persen berkat spekulasi merger antara perusahaan induk China Shenhua dengan perusahaan energi lainnya milik negara.

Seperti dilaporkan Reuters, merosotnya indeks Hang Seng disebabkan para investor memutuskan untuk mengambil langkah wait-and-see setelah angka indeks mencapai tingkat perdagangan tertinggi intraday dalam 23 bulan terakhir.

Mereka menantikan dirilisnya laporan data ekonomi Tiongkok bulan Mei dan keputusan akan suku bunga Federal Reserve Amerika Serikat.

Rilisnya serangkaian data ekonomi Tiongkok dinantikan para investor untuk mendapatkan kepastian akan kondisi kesehatan perekonominan Negeri Panda.

Indeks Hang Seng telah meroket 17 persen sejauh ini pada tahun 2017, didukung aliran dana dari Tiongkok. Namun para investor semakin berhati-hati setelah melihat tanda-tanda bahwa investor global tengah bersiap untuk mengalihkan dananya ke tempat lain.

Menurut China Investment Securities (HK), dalam lima bulan pertama tahun ini, dana sebesar HK$8,5 miliar (US$1,09 miliar) telah mengalir keluar dari Exchange-Traded Funds (ETFs) Hong Kong, termasuk dana HK$5,4 miliar dari Tracker Fund of Hong Kong ETF.

Kondisi tersebut merefleksikan pelemahan daya tarik emerging markets, serta semakin meningkatnya daya tarik pasar Amerika Serikat dan Eropa. Peningkatan suku bunga oleh Federal Reserve AS bulan ini dapat memicu masuknya aliran dana ke Negeri Paman Sam.