Tingkat “Resale†Rumah di AS Meningkat Seiring Melonjaknya Harga Rata-Rata

Pasardana.id - Tingkat penjualan kembali (resale) rumah di Amerika Serikat secara tak terduga meningkat pada Mei 2017 hingga mencapai tingkat tertinggi bulanan ketiga dalam satu dekade terakhir, seiring peningkatan harga rumah di AS mencapai harga tertinggi sepanjang masa.
Asosiasi Realtor Nasional (NAR) menyatakan pada Rabu (21/6/2017) bahwa tingkat penjualan kembali rumah meningkat 1,1 persen mencapai tingkat penyesuaian musiman sebesar 5,62 juta unit bulan lalu.
Para ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan penjualan turun 0,5 persen menjadi 5,55 juta unit. Penjualan naik 2,7 persen dari Mei 2016.
Jumlah unit di pasar perumahan meningkat 2,1 persen, namun persediaan turun 8,4 persen dari tahun lalu. Persediaan perumahan turun selama 24 bulan berturut-turut pada basis tahun ke tahun (year-on-year).
Harga rumah rata-rata naik ke harga tertinggi sepanjang masa sebesar US$252.800, melonjak 5,8 persen dari setahun yang lalu, mencerminkan kelangkaan properti di pasar perumahan.
"Kita mengalami kekurangan persediaan perumahan, bahkan dapat dikatakan mengalami krisis," kata kepala ekonom NAR Lawrence Yun, seperti dikutip Reuters.
Peningkatan harga rumah juga didukung kenyataan bahwa tingkat pengangguran berada di level terendah dalam 16 tahun terakhir. Tingkat hipotek juga tetap sesuai dengan standar historis.
Dalam tingkat penjualan saat ini, dibutuhkan 4,2 bulan untuk menghabiskan persediaan, turun dari 4,7 bulan pada setahun yang lalu. Jumlah rata-rata hari dipasarkannya sebuah rumah pada bulan Mei2017 adalah 27 hari, waktu terpendek sejak NAR mulai melakukan pelacakan data pada 2011 lalu.
Meskipun permintaan perumahan kuat, sektor ini telah mulai menunjukkan tanda pelemahan belum lama ini. Dalam laporannya pekan lalu, Departemen Perdagangan AS menyebutkan bahwa pembangunan rumah di AS turun untuk bulan ketiga beruntun pada Mei 2017, mencapai level terendah dalam delapan bulan terakhir.