Nikkei Melemah Dipicu Terjadinya Serangan Terorisme di Lokasi Konser Ariana Grande

foto: istimewa

Pasardana.id - Indeks Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo, Jepang, melemah 65 poin, atau sekitar 0,33 persen, pada Selasa (23/5/2017) dari sesi sebelumnya, menjadi 19.613,28.

Seperti dilansir Reuters, pelemahan angka indeks dipicu terjadinya serangan bom bunuh diri di lokasi berlangsungnya konser penyanyi cantik asal Amerika Serikat, Ariana Grande, di Manchester, Inggris, Senin (22/5/2017) malam waktu setempat.

Setidaknya 22 orang terbunuh, termasuk anak-anak, dalam aksi terorisme terkeji yang terjadi di Inggris sejak serangan bom bunuh diri di London pada 7 Juli 2005 lalu yang menewaskan 52 orang.

Serangan teroris di Manchester membuat yen Jepang terdongkrak. Akibatnya saham-saham perusahaan Jepang yang berorientasi ekspor melemah.

Saham DeNa Co memimpin top losers dengan melemah 5,46 persen. Sedangkan saham-saham yang juga turun dengan signifikan adalah saham Toho Zinc Co (-3,20 persen), Sumco Corp (-3,02 persen), SKY Perfect JSAT Holdings (-2,97 persen), Chiyoda Corp (-2,85 persen), Dentsu Inc (-2,36 persen), Yamaha Motor Co (-2,32 persen), Tokuyama Corp (-2,20 persen), Sompo Holdings (-2,14 persen), dan Toyobo Co (-2,09 persen).

Sedangkan saham Fujikura Ltd memimpin top gainers dengan peningkatan 7,97 persen. Saham-saham lainnya yang juga menguat secara signifikan adalah saham Furukawa Electric Co (4,95 persen), Terumo Corp (3,01 persen), dan Kuraray Co (2,93 persen).

Indeks Topix hari ini turun 0,2 persen menjadi 1.565,22. Sedangkan indeks JPX-Nikkei 400 melemah 0,2 persen menjadi 13.973,43.

Indeks Kospi di Bursa Efek Korea naik 7,71 poin, atau sekitar 0,33 persen, menjadi 2.311,74. Indeks Shanghai Composite turun 13,73 poin, atau sekitar 0,45 persen, menjadi 3.061,95. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong berakhir datar dengan pergerakan naik hanya 11,81 poin menjadi 25.403,15.