Nikkei Anjlok 264,21 Poin

foto: istimewa

Pasardana.id - Indeks Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo, Jepang, anjlok 264,21 poin, atau sekitar 1,4 persen, pada Kamis (6/4/2017) dari sesi sebelumnya, menjadi 18.597,06. Angka penutupan merupakan yang terendah sejak awal Desember lalu.

Seperti dilansir Reuters, indeks Nikkei anjlok ke tingkat penutupan terendah dalam empat bulan terakhir setelah Federal Reserve Amerika Serikat menunjukkan tanda-tanda akan melakukan pemangkasan neraca keuangan lebih cepat dari perkiraan.

Para investor juga memiliki kekhawatiran terhadap pertemuan antara Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Presiden Tiongkok Xi Jinping akhir pekan ini. Pertemuan tersebut merupakan pertemuan pertama antara kedua kepala negara.

Saham Yasakawa Electric Corp memimpin top losers dengan anjlok 4,99 persen. Kemudian diikuti saham Taiyo Yuden Co (-4,14 persen), Furukawa Co (-3,96 persen), Pioneer Corp (-3,79 persen), Mitsui Mining & Smelting Co (-3,55 persen), dan Toho Zinc Co (-3,51 persen).

Saham Sumco Corp memimpin top gainers dengan peningkatan 1,78 persen. Saham lainnya yang juga menguat di atas 1 persen adalah saham Advantest Corp yang naik 1,14 persen.

Indeks Topix hari ini turun 1,6 persen menjadi 1.480,18. Indeks Kospi di Bursa Efek Korea turun 8,1 poin, atau sekitar 0,37 persen, menjadi 2.152,75. Indeks Shanghai Composite di Tiongkok naik 10,7 poin, atau sekitar 0,33 persen, menjadi 3.281. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong merosot 127,08 poin, atau sekitar 0,52 persen, menjadi 24.273,72.