Imbal Hasil SUN Berdenominasi Dollar AS Diperdagangan Selasa Lalu Bergerak Terbatas dengan Kecenderungan Mengalami Kenaikan
Pasardana.id - Dari perdagangan Surat Utang Negara dengan denominasi mata uang dollar Amerika pada Selasa (18/4/2017) lalu, pergerakan imbal hasilnya masih terlihat terbatas dengan arah perubahan yang cenderung mengalami kenaikan.
“Imbal hasil dari INDO-20 diutup pada level 2,454% sedangkan imbal hasil dari INDO-27 dan INDO-47 ditutup pada level 3,888% dan 4,832% tidak banyak mengalami perubahan dibandingkan dengan level penutupan sebelumnya,†terang analis fixed income MNC Securities, I Made Adi Saputra kepada Pasardana.id, di Jakarta, Kamis (20/4/2017).
Sementara itu, imbal hasil dari US Treasury dengan tenor 10 tahun ditutup pada kisaran 2,211% dan tenor 30 tahun pada kisaran 2,867% setelah pada perdagangan hari Selasa (18/4/2017) lalu, mencapai posisi terendahnya sejak bulan November 2016.
Adapun dari perdagangan surat utang Jerman (Bund) dan Inggris (Gilt), pergerakan imbal hasilnya pada perdagangan kemarin ditutup pada level 0,20% dan 1,063% jelang pelaksanaan Rapat Dewan Gubernur Bank Sentral Eropa pada pekan depan dimana Bank Sentral Eropa berencana untuk menurunkan jumlah pembelian aset dari EUR80 miliar menjadi EUR60 miliar.
Selain itu, lanjut I Made, investor global juga mencermati pelaksanaan pemilihan umum Presiden Perancis yang akan dilaksanakan pada akhir pekan ini, yaitu 23 April 2017.
“Pergerakan imbal hasil surat utang global yang bervariasi diperkirakan juga akan turut membatasi pergerakan harga Surat Utang Negara pada perdagangan hari ini,†tandas I Made.

