Pelaku Pasar SUN Hari Ini Soroti Sentiment Berikut. Apa Saja?

foto : istimewa

Pasardana.id †Dalam paparan risetnya yang diterima Pasardana.id, di Jakarta, Rabu (29/3/2017), analis fixed income MNC Securities, I Made Adi Saputra menyoroti beberapa faktor yang diprediksi dapat mempengaruhi pola pergerakan harga diperdagangan Surat Utang Negara hari ini.

Beberapa faktor yang dimaksud, yaitu;

1. Investor asing mulai terlihat melakukan penjualan Surat Utang Negara. Hal ini terlihat sejak keputusan Bank Sentral Amerika untuk menaikkan suku bunga acuan (Fed Fund Rate/FFR) di pertengahan bulan Maret 2017, imbal hasil Surat Utang Negara bergerak dengan mengalami penurunan didorong oleh aliran modal asing yang masuk di pasar Surat Utang Negara.

2. Imbal hasil dari US Treasury dengan tenor 10 tahun ditutup pada level 2,414% setelah sempat mengalami penurunan hingga di bawah level 2,40% dan imbal hasil dari US Treasury dengan tenor 30 tahun ditutup pada level 3,016%.

3. Secara teknikal, harga Surat Utang Negara masih bergerak pada tren kenaikan harga. Hanya saja kenaikan harga secara teknikal akan dibatasi oleh faktor pergerakan harga yang juga masih berada pada area jenuh beli (overbought).

4. Bagi investor yang ingin menempatkan dananya di obligasi korporasi, saat ini sedang berlangsung masa penawaran perdana Obligasi Berkelanjutan III FIF Tahap I Tahun 2017. Dengan didukung oleh peringkat obligasi yang sangat bagus, yaitu "idAAA" dari PT Pemeringkat Efek Indonesia dan "AAA(idn)" dari PT Fitch Ratings Indonesia serta dengan tingkat imbal hasil yang kompetitif, penawaran obligasi tersebut menjadi peluang bagi investor yang ingin menempatkan dananya pada surat utang dengan tenor 1 tahun dan 3 tahun.

5. Pemerintah meraup dana senilai Rp18,65 triliun dari lelang penjualan Surat Utang Negara seri SPN03170629  (New Issuance), SPN12180301 (Reopening), FR0059 (Reopening), FR0074 (Reopening) dan FR0072 (Reopening) pada hari Senin, tanggal 27 Maret 2017.