Harga Emas Berjangka Turun Dipicu Penguatan Dolar AS

Pasardana.id - Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange turun pada Selasa (28/3/2017) dipicu penguatan dolar Amerika Serikat. Seperti dilaporkan Xinhua, harga emas untuk pengiriman April 2017 turun 10 sen, atau sekitar 0,01 persen, menjadi US$1.255,60 per ons.

Dolar AS reli setelah sempat mencapai nilai tukar terendah dalam empat bulan terakhir pada sesi sebelumnya. Imbal hasil obligasi 10 tahun dan pasar saham AS juga mengalami peningkatan pada Selasa, turut menekan harga emas berjangka.

Peningkatan terjadi setelah Presiden Kansas City Federal Reserve Esther George menyebutkan bahwa ia membutuhkan detil lebih lanjut akan proposal fiskal pemerintah AS.

Para investor selanjutnya menantikan dirilisnya beberapa laporan ekonomi pekan ini. Pidato kepala cabang Federal Reserve Chicago Charles Evans akan berlangsung Rabu (29/3/2017), laporan GDP dan klaim pengangguran mingguan pada Kamis (30/3/2017), dan laporan pendapatan perseorangan pada Jumat (31/3/2017).

Laporan-laporan tersebut akan memberikan petunjuk peningkatan suku bunga The Fed selanjutnya. Para investor percaya peningkatan akan terjadi pada pertemuan FOMC bulan Juni.

Menurut instrumen Fedwatch CME Group, probabilitas saat ini peningkatan suku bunga dari 1,00 persen menjadi 1,25 persen adalah 4 persen pada Mei dan 47 persen pada Juni.

Dalam perdagangan di COMEX, harga perak untuk pengiriman Mei 2017 meningkat 14,4 sen, atau sekitar 0,8 persen, menjadi US18,252 per ons. Harga platinum untuk pengiriman April 2017 turun US$11,6, atau sekitar 1,2 persen, menjadi US$957,4 per ons.