Nikkei Merosot 65,71 Poin
Pasardana.id - Indeks Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo, Jepang, merosot 65,71 poin, atau sekitar 0,34 persen, pada Selasa (21/3/2017) dari sesi sebelumnya, menjadi 19.455,88.
Angka penutupan merupakan yang terendah sejak 9 Maret lalu.
Seperti dilansir Reuters, angka indeks mencapai level terendah dalam 1,5 pekan terakhir setelah saham sektor finansial mengalami penurunan mengikuti melorotnya imbal hasil obligasi Amerika Serikat.
Saham SoftBank Group Corp merosot 1,9 persen dan berkontribusi terhadap penurunan 18 poin indeks Nikkei setelah Wall Street Journal mengabarkan bahwa perusahaan tersebut telah membatalkan rencana investasi sebesar US$100 juta terhadap perusahaan startup produsen ponsel pintar yang didirikan oleh kreator piranti lunak Android yang kini dimiliki Google.
Saham T&D Holdings memimpin top losers dengan penurunan 2,9 persen. Saham-saham lainnya yang juga melemah secara signifikan adalah saham Minebea Mitsumi (-2,78 persen), Sony Financial Holdings (-2,73 persen), JTEKT Corp (-2,55 persen), dan Concordia Financial Group (-2,38 persen).
Sedangkan saham Toshiba Corp memimpin top gainers dengan peningkatan 3,37 persen.
Saham-saham lainnya yang juga menguat secara signifikan adalah saham Kuraray Co (3,36 persen), Maruha Nichiro Corp (2,87 persen), Ube Industries (2,25 persen), dan Japan Tobacco Inc (2,23 persen).
Indeks Topix hari ini turun 0,2 persen menjadi 1.563,42. Sedangkan indeks JPX-Nikkei 400 melemah 0,2 persen menjadi 13.987.
Indeks Kospi di Bursa Efek Korea menguat 21,37 poin, atau sekitar 0,99 persen, menjadi 2.178,38.
Indeks Shanghai Composite di Tiongkok naik 10,80 poin, atau sekitar 0,33 persen, menjadi 3.261,61. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong meningkat 91,13 poin, atau sekitar 0,37 persen, menjadi 24.593,12.

