Pidato Trump Pangkas IHSG ke Level 5363
Pasardana.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan sore ini turun 23.64 point atau 0,44% ke level 5363,06. Pada perdagangan hari ini, sektor perdagangan paling 'merah' dengan naik 10,80 point atau -1,26% ke level 854,73.
Menurut analis NH Korindo Securities, Bima Setiaji bahwa pelemahan IHSG hari ini didorong oleh aksi ambil untung oleh investor setelah menyimak pidato Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump.
“Dalam pidatonya, Trump gagal memenuhi harapan pasar dengan tidak memberi detail stimulus fiskalnya," terang dia kepada Pasardana.id, di Jakarta, Rabu (1/3/2017).
Ia menambahkan, beberapa kebijakan AS diprediksi akan meningkatkan ekonomi AS kedepan seperti investasi senilai USD1 triliun pada infrastruktur dan reformasi pajak yang akan mengurangi pajak bagi perusahaan-perusahaan AS.
“Hal ini membuat prediksi kenaikan suku bunga AS untuk Maret melampaui posisi 50%," ujar dia.
Sentimen negatif itu, lanjut Bima, semakin menguat karena Ketua Federal Reserve wilayah New York, William Dudley dan Ketua Federal Reserve San Francisco, John Williams turut mengisyaratkan keinginan yang besar untuk mengetatkan kebijakan moneter.
“Sentimen global tersebut turut menjadi faktor penekan IHSG," terang dia.
Adapun pada perdagangan hari ini, investor melakukan transaksi senilai Rp7,002 triliun dengan volume 108,4 juta lot. Pada pasar reguler terjadi transaksi senilai Rp5,644 triliun dengan volume 83,6 juta lot dan pasar negosiasi terjadi transaksi senilai Rp1,358 triliun dengan volume 24,9 juta lot.
Sedangkan investor asing melakukan aksi beli Rp2,966 triliun dengan volume 8,4 juta lot saham dan aksi jual Rp3,313 triliun dengan volume 9,7 juta lot saham. Sehingga asing tercatat jual bersih Rp346,9 miliar.

