Harga Emas Berjangka Naik Empat Sesi Beruntun
Pasardana.id - Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange telah naik empat sesi beruntun. Seperti dilaporkan Xinhua, harga emas untuk pengiriman Maret 2017 naik US$4,00, atau sekitar 0,32 persen, menjadi US$1.234,90 per ons.
Harga emas berjangka terus naik seiring ketidakpastian kondisi perpolitikan Amerika Serikat. Terutama setelah Presiden AS Donald Trump menetapkan larangan kunjungan ke Negeri Paman Sam oleh warga tujuh negara mayoritas muslim. Larangan tersebut mendapat banyak tentangan dari masyarakat AS sendiri, juga dari para pejabat yang terkait.
Namun peningkatan harga emas berjangka menjadi terbatasi setelah dolar AS menguat, dengan indeks dolar AS naik 0,37 persen menjadi 100,27. Harga emas berjangka untuk selanjutnya diperkirakan tidak akan memperpanjang peningkatan, setelah Presiden Federal Reserve Philadelphia Patrick Harker mengindikasikan peluang peningkatan suku bunga The Fed pada pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) bulan Maret.
Para investor percaya peningkatan suku bunga dari 0,75 menjadi 1,00 dapat terjadi pada pertemuan FOMC Maret atau Mei. Menurut instrumen Fedwatch CME Group, peluang terjadinya peningkatan suku bunga pada Maret adalah 9 persen dan pada Mei 28 persen.
Para investor selanjutnya menantikan dirilisnya berbagai data ekonomi maupun dilakukannya pidato oleh pejabat The Fed lainnya.
Dalam perdagangan di COMEX, harga perak untuk pengiriman Maret 2017 meningkat 6,3 sen, atau sekitar 0,36 persen, menjadi US$17,756 per ons. Harga platinum untuk pengiriman April 2017 turun US$1,2, atau sekitar 0,12 persen, menjadi US$1.012,90 per ons.

