Imbal Hasil SUN Berdenominasi Dollar AS Diperdagangan Jumat Kemarin Bervariasi

foto : istimewa

Pasardana.id - Dari perdagangan Surat Utang Negara dengan denominasi mata uang dollar Amerika pada Jumat (17/2/2017) lalu, pergerakan imbal hasilnya bervariasi dengan kecenderungan mengalami penurunan pada tenor menengah dan panjang dan mengalami kenaikan imbal hasil pada tenor pendek.

ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Imbal hasil dari INDO-27 ditutup turun sebesar 3 bps di level 3,930% didorong oleh adanya kenaikan sebesar 25 bps dan imbal hasil dari INDO-47 yang ditutup turun sebesar 2 bps di level 4,901% setelah mengalami kenaikan harga sebesar 45 bps. Adapun imbal hasil dari INDO-19 ditutup naik sebesar 2 bps di level 1,950% setelah mengalami penurunan harga sebesar 5 bps,ââÅ¡¬ terang analis fixed income MNC Securities, I Made Adi Saputra kepada Pasardana.id, di Jakarta, Senin (20/2/2017).

Sementara itu, imbal hasil dari US Treasury dengan tenor 10 tahun pada perdagangan di akhir pekan kemarin, ditutup turun pada level 2,42% dari posisi penutupan sebelumnya di level 2,448% di jelang tutupnya perdagangan pasar keuangan Amerika pada hari Senin dalam rangka perayaan President Day.

Menurut I Made, penurunan imbal hasil US Treasury salah satunya didorong oleh aksi beli oleh investor di tengah kekhawatiran terhadap perkembangan politik di negara Perancis jelang pelaksanaan pemilihan umum di bulan Mei.

Ditambahkan, penurunan imbal hasil juga terjadi pada surat utang Jerman (Bund) dan Inggris (Gilt) masing - masing di level 0,304% dan 1,212%.

ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Kondisi tersebut kami perkirakan akan menjadi katalis positif bagi perdagangan Surat Utang Negara dengan denominasi mata uang dollar Amerika,ââÅ¡¬ tandas I Made.