Harga Emas Berjangka Naik Terangkat Pelemahan Dolar AS

foto: istimewa

Pasardana.id - Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange naik pada Rabu (15/2/2017) karena terangkat pelemahan dolar Amerika Serikat. Seperti dilaporkan Xinhua, harga emas untuk pengiriman Maret 2017 naik US$7,7, atau sekitar 0,63 persen, menjadi US$1.233,10 per ons.

Naiknya harga emas berjangka terjadi seiring melemahnya dolar AS, dengan indeks dolar AS turun 0,05 peren menjadi 101,18. Pada umumnya harga emas berjangka naik ketika dolar AS melemah, karena harga emas menjadi lebih murah bagi para investor akibat penurunan nilai tukar dolar AS.  

Para investor percaya peningkatan harga emas berjangka mungkin tak lama berlangsung, karena pimpinan Federal Reserve AS Janet Yellen menybutkan pada Rabu bahwa ia melihat terjadinya peningkatan inflasi di Negeri Paman Sam. Salah satu tugas The Fed adalah menjaga tingkat inflasi, sehingga peningkatan suku bunga untuk mencegah terus meningkatnya inflasi berpeluang terjadi dalam waktu dekat.

Para investor percaya peningkatan suku bunga The Fed dari 0,75 menjadi 1,00 akan terjadi paling awal pada pertemuan FOMC (Federal Open Market Committee) Mei. Menurut instrumen Fedwatch CME Group, probabilitas saat ini peningkatan suku bungan pada pertemuan Maret 2017 adalh 27 persen dan 50 persen pada pertemuan Mei.

Dalam perdagangan di COMEX, harga perak untuk pengiriman Maret 2017 naik 7,4 sen, atau sekitar 0,41 persen, menjadi US$17,963 per ons. Harga platinum untuk pengiriman April 2017 meningkat US$7,7, atau sekitar 0,77 persen, menjadi US$1.009,90 per ons.