Harga Emas Berjangka Naik Dipicu Pelemahan Dolar AS
Pasardana.id - Harga emas berjangka mengalami kenaikan pada Rabu (4/1/2017), hampir menyentuh harga tertinggi dalam empat pekan, setelah dolar Amerika Serikat melemah dari tingkat tertinggi dalam 14 tahun sebelumnya. Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange meningkat US$3,80 menjadi US$1.165,90 per ons.
Indeks dolar AS turun dari tingkat tertinggi sejak 2002 lalu pada Selasa (3/1/2017), yang mencapai 103,82 setelah data manufaktur AS terbaru menunjukkan angka yang jauh lebih tinggi dari perkiraan. Pada Rabu indeks dolar AS turun sampai 102,49, pelemahan dolar AS membuat emas berjangka menjadi lebih diminati para investor yang memegang dana dalam mata uang lain.
Harga emas berjangka juga naik dipengaruhi peningkatan permintaan emas di Tiongkok dengan Tahun Baru Imlek yang akan berlangsung akhir bulan ini, maupun kondisi peredaran uang tunai di India.
ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Permintaan emas dari Tiongkok dan India cukup tinggi saat ini. Dengan akan berlangsungnya Tahun Baru Imlek, permintaan perhiasaan emas di Tiongkok meningkat, sedangkan kurangnya jumlah uang tunai yang beredar di India membuat emas menjadi sarana menyimpan kekayaan,ââÅ¡¬ ungkap analis NAB Vyanne Lai seperti dikutip Reuters.
Dalam perdagangan di COMEX, harga perak meningkat 1 persen menjadi US$16,41 per ons. Harga platinum mencapai harga tertinggi dalam empat pekan US$950,10 per ons, memperpanjang kenaikan 4 persen pada sesi sebelumnya.

