Aksi Jual Jelang Penutupan Tekan IHSG ke Level 5302
Pasardana.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan sore ini turun 10,18 point atau 0,19% ke level 5302,66. Pada perdagangan hari ini, sektor aneka industri paling 'merah' dengan turun 28,35 point atau -2,11% ke level 1313,55.
Menurut analis NH Korindo Securities, Bima Setiaji bahwa pelemahan IHSG karena masih adanya aksi jual pada menit - menit terakhir menjelang penutupan dan sikap menunggu sebagian investor untuk menunggu kebijakan The Federal Reserve.
"Seperti sebelumnya, menjelang FOMC (Federal Open Markets Commitee) investor bertindak ragu - ragu dan menahan diri," kata dia kepada Pasardana.id, di Jakarta, Senin (30/1/2017).
Namun kedepan, sambung dia, IHSG berpotensi menguat mengingat pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat (AS) pada akhir 2016 hanya tumbuh 1,9%.
Dengan perlambatan pertumbuhan itu, jelas Bima, memungkinkan The Ferederal Reserves menahan kenaikan suku bunga acuan pada awal Februari 2017.
"IHSG berpotensi menguat kedepan jika kemungkinan tersebut terjadi," kata dia.
Adapun pada perdagangan hari ini, investor melakukan transaksi senilai Rp6,086 triliun dengan volume 224,1 juta lot. Pada pasar reguler terjadi transaksi senilai Rp4,794 triliun dengan volume 199,7 juta lot dan pasar negosiasi terjadi transaksi senilai Rp1,292 triliun dengan volume 24,4 juta lot.
Sedangkan investor asing melakukan aksi beli Rp1,486 triliun dengan volume 7,4 juta lot saham dan aksi jual Rp1,183 triliun dengan volume 9,8 juta lot saham. Sehingga asing tercatat beli bersih Rp302,8 miliar.

