Harga Minyak Dunia Merosot Akibat Kehawatiran 'Oversupply'

Pasardana.id - Harga minyak dunia merosot pada Selasa (13/9/2016) setelah kekhawatiran oversupply terus menerpa pasar.

Seperti dilaporkan Xinhua, harga minyak West Texas Intermediate untuk pengiriman Oktober turun US$1,39 menjadi US$44,90 per barel di New York Mercantile Exchange.

Sedangkan minyak mentah Brent untuk pengiriman November melorot US$1,22 menjadi US$47,10 per barel di London ICE Futures Exchange.

Dalam laporannya yang dipublikasikan Selasa, International Energy Agency (IEA) menyebut bahwa permintaan minyak mentah global semakin turun, lebih cepat dari perkiraan.

"Untuk 2016, permintaan minyak mentah global diperkirakan hanya mencapai 1,3 juta barel per hari. Jumlah permintaan turun 0,1 juta barel per hari dari perkiraan kami sebelumnya akibat perlambatan kuartal tiga 2016. Permintaan akan turun lebih lanjut menjadi 1,2 juta barel per hari pada 2017 jika kondisi makro ekonomi berlanjut dengan ketidakpastian," ungkap IEA dalam laporannya.

Penguatan dolar AS juga turut menekan harga minyak dunia, menyebabkan minyak mentah yang diperdagangkan dalam mata uang dolar AS menjadi kurang menarik bagi para investor yang memiliki dana dalam mata uang lain.

Indeks dolar AS naik 0,56 persen menjadi 95,626 pada Selasa.