Diperkirakan Suku Bunga AS Naik, IHSG Turun Lagi ke Level 5215

foto : istimewa

Pasardana.id -  Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan sore ini turun 66,35 point atau -1,26% ke level 5215,57. Sektor pertambangan mengalami pelemahan terdalam, dengan turun 47,43 point atau -4% ke level 1137,23.

Menurut analis NH Korindo Securities, Muhammad Ikhsan Burhanuddin, bahwa IHSG menyusul bursa Asia untuk bergerak di zona merah paska libur hari raya, seiring pelemahan bursa global dalam dua hari terakhir imbas dari adanya kemungkinan kenaikan tingkat suku bunga AS (Amerika Serikat) di akhir bulan ini.

ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Meski bursa AS mampu berada di zona hijau imbas dari naiknya harga minyak dunia, namun pelaku pasar cenderung mengamankan diri untuk menghadapi adanya pelemahan lanjutan di bulan ini,ââÅ¡¬ ujar dia kepada Pasardana.id, di Jakarta, Selasa (13/9/2016).

Ia melanjutkan, International Energy Agency (IEA) juga merilis pernyataan bahwa permintaan global akan minyak dunia pada kuartal II - 2016 cenderung melemah dari yang diperkirakan sebelumnya.

ââÅ¡¬Sehingga IEA memangkas target produksi untuk tahun 2017 sebesar 100 ribu barrel/hari menjadi 1,2 juta barrel/hari dari sebelumnya 1,3 juta barrel/hari,ââÅ¡¬ terang dia.

Adapun pada hari ini terjadi transaksi Rp7,215 triliun dengan volume 67,7 juta lot saham. Di pasar reguler terjadi transaksi Rp4,787 triliun dengan volume 44,3 juta lot dan pasar negosiasi Rp2,427 triliun dengan volume 23,5 juta lot.

Sedangkan investor asing melakukan aksi beli Rp2,774 triliun dengan volume 9,6 juta lot saham dan aksi jual Rp3,152 triliun dengan volume 13,2 juta lot saham. Sehingga asing tercatat jual bersih Rp378 miliar.