Wall Street Melemah Menanti Pidato Yellen

foto: istimewa

Pasardana.id - Wall Street melemah pada Rabu (24/8/2016) menjelang pidato pimpinan Federal Reserve Amerika Serikat Janet Yellen akhir pekan ini. Indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, AS, turun 65,82 poin, atau sekitar 0,35 persen, menjadi 18.481,48. Indeks S&P 500 melemah 11,46 poin, atau sekitar 0,52 persen, menjadi 2.175,44. Indeks komposit Nasdaq merosot 42,38 poin, atau sekitar 0,81 persen, menjadi 5.217,69.

Pidato Yellen di hadapan para peserta simposium bank sentral global yang akan berlangsung di Jackson Hole, Wyoming, AS, pada Jumat (26/8/2016) diperkirakan akan memberikan indikasi yang jelas kapan tingkat suku bunga bank sentral Negeri Paman Sam akan dinaikkan.

ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Apakah The Fed akan menaikkan tingkat suku bunga pada 21 September? Porbabilitas pasar saat ini adalah 28 persen, meningkat dari o persen pada Juni,ââÅ¡¬ kata Chris Low, kepala ekonom FTN Financial, kepada Xinhua.

Beberapa pernyataan ââÅ¡¬ÃƒÆ’‹Å“hawkishââÅ¡¬ÃƒÆ’¢Ã…¾¢ para pejabat The Fed memperkuat ekspektasi pasar bahwa peningkatan suku bunga bank sentral AS akan berlangsung  pada tahun ini. Volume perdagangan di Wall Street turun di bawah rata-rata belakangan ini karena para investor menanti kepastian tingkat suku bunga.

Wall Street juga tertekan penjualan rumah yang kehilangan momentum pada Juli, turun year-on-year untuk pertama kalinya sejak November 2015. Menurut data yang dirilis National Association of Realtors, total penjualan rumah turun 3,2 persen menjadi tingkat musiman disesuaikan 5,39 juta pada Juli dari sebelumnya 5,57 juta pada Juni.

Indeks volatilitas CBOE yang mengukur tingkat kekhawatiran para investor di Wall Street meningkat 8,64 persen menjadi 13,45 pada Rabu dengan berbagai situasi yang terjadi.