Harga Minyak Dunia Turun Akibat Peningkatan Jumlah Fasilitas Pemboran yang Beroperasi
Pasardana.id - Harga minyak dunia turun pada Senin (18/7/2016) setelah jumlah fasilitas pemboran yang beroperasi meningkat, demikian juga persediaan bahan bakar.
Seperti dilansir Xinhua, akhir pekan lalu perusahaan jasa perminyakan Baker Hughes menyebutkan jumlah fasilitas pemboran di Amerika Serikat naik sebanyak 22 buah, menjadi 542 buah pada pekan yang berakhir 15 Juli, sehingga telah naik tujuh pekan beruntun.
Energy Information Administration (EIA) dalam laporannya pertengahan pekan lalu menyatakan bahwa persediaan bahan bakar minyak (BBM) di AS naik 1,2 juta barel. Sedangkan persediaan minyak mentah turun 2,5 juta barel, menjadi 521,8 juta barel, lebih baik dari konsensus pasar 3 juta barel.
Para analis menyebutkan bahwa data-data termutakhir meningkatkan kekhawatiran para investor bahwa terjadi oversupply di pasar, yang membebani harga minyak dunia.
Harga minyak West Texas Intermediate untuk pengiriman Agustus turun US$0,71, menjadi US$45,24 per barel di New York. Harga minyak mentah Brent untuk pengiriman September turun 65 sen menjadi US$46,96 per barel di London.

