Harga Emas Berjangka Turun Dipicu Penguatan Dolar AS dan Wall Street

foto: istimewa

Pasardana.id - Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange turun pada Senin (11/7/2016) dipicu penguatan yang terjadi pada dolar AS dan Wall Street. Seperti dilaporkan Xinhua, emas untuk pengiriman Agustus turun US$1,80, atau sekitar 0,13 persen, menjadi US$1.356,60 per ons.

Harga emas berjangka tertekan setelah indeks dolar AS naik 0,21 menjadi 96,56. Emas dan dolar AS biasanya bergerak berlawanan arah, ketika dolar menguat maka harga emas berjangka umumnya turun.

Emas juga terbebani penguatan Wall Street di awal pekan, indeks Dow Jones Industrial Average naik 115,32 poin atau sekitar 0,64 persen. Ketika pasar saham menguat, harga emas berjangka biasanya turun.

Setelah ââÅ¡¬ÃƒÆ’‹Å“BrexitââÅ¡¬ÃƒÆ’¢Ã…¾¢ terjadi, para trader percaya Federal Reserve Amerika Serikat akan menunda kenaikan tingkat suku bunga yang tadinya diperkirakan terjadi Juli menjadi tahun 2017. Menurut Fedwatch CME Group, kemungkinan saat ini kenaikan suku bunga dari 0,50 menjadi 0,75 adalah 0 persen pada Juli, 12 persen pada September, 11 persen pada November, dan 32 persen pada Desember.

Selanjutnya para trader menanti berbagai data ekonomi AS yang akan dirilis pemerintah setempat empat hari beruntun ke depan.

Sementara itu harga perak untuk pengiriman September di COMEX naik 20,50 sen, atau sekitar 1,02 persen, menjadi US$20,304 per ons. Harga platinum untuk pengiriman Oktober naik US$7,90, atau 0,72 persen, menjadi US$1.108,10 per ons.