Optimis Inflasi Juni Stabil, IHSG Berpeluang Lanjutkan Penguatan
Pasardana.id - Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini akan melanjutkan pola uptrend yang ditopang oleh proyeksi positif data inflasi Juni 2016, dan disarankan untuk memanfaatkan koreksi wajar sebelum mengakumulasi pembelian.
Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Surya Wijaya mengatakan, data inflasi Juni 2016 yang diperkirakan stabil bakal mendorong laju IHSG untuk melanjutkan pola penguatan, setelah kemarin mampu menembus target resisten psikologis di level 5.000.
"Momentum koreksi wajar masih layak dimanfaatkan sebagai peluang untuk melakukan akumulasi beli," kata William kepada Pasardana.id, di Jakarta, Jumat (1/7/2016).
Menurut William, pada perdagangan di pekan ini laju indeks bergerak cukup agresif, sehingga mampu bertengger di level 5.016 akibat berlanjutnya capital inflow.
"Hal ini menunjukkan bahwa masih besarnya kepercayaan investor terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia," ucapnya.
Dia mengatakan, beberapa faktor penunjang stabilitas ekonomi domestik tercermin dari tren perbaikan data makroekonomi yang memicu peningkatan kepercayaan investor terhadap pasar modal Indonesia.
Lebih lanjut William menyebutkan, saat ini support berada pada level 4.904, sedangkan target resisten di level 5.078 berpotensi untuk ditembus, selama support bisa terjaga kuat.
"Hari ini IHSG berpotensi menguat," imbuhnya.
Dengan demikian, jelas dia, adanya potensi penguatan lanjutan pada IHSG yang ditopang oleh stabilitas inflasi, maka para pelaku pasar disarankan untuk mengakumulasi saham JSMR, LSIP, PGAS, INDF, TBIG, TLKM, EXCL, WTON dan BBCA.

