FTSE London Menguat 11,13 Poin
Pasardana.id - Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London menguat 11,13 poin, atau sekitar 0,18 persen, pada perdagangan Selasa (7/6/2016) yang berakhir pada level 6.284,53. Saham Royal Dutch Shell, seperti dilansir BBC News, memimpin kenaikan saham pada sesi tersebut.
Saham Shell naik 3 persen setelah mengumumkan ekspektasi terjadinya penghematan sebesar US$4,5 miliar setelah melakukan merger dengan BG Group. Jumlah tersebut lebih besar US$1 miliar dari estimasi sebelumnya. Shell juga menyebutkan berencana untuk melakukan penjualan aset senilai US$30 miliar dalam dua tahun ke depan.
Secara umum saham-saham yang ditransaksikan di London mengalami penguatan setelah para investor terpengaruh komentar dari pimpinan Federal Reserve Amerika Serikat, Janet Yellen, yang menyebutkan suku bunga bank sentral AS tersebut kemungkinan belum naik bulan ini.
Dalam pasar mata uang, pound sterling mengalami rebound usai polling terbaru menunjukkan jumlah dukungan terhadap Inggris bertahan sebagai anggota Uni Eropa mengungguli mereka yang ingin terjadinya ââÅ¡¬ÃƒÆ’‹Å“BrexitââÅ¡¬ÃƒÆ’¢Ã…¾¢. Hasil polling tersebut berbalik dari hasil polling pada Senin (6/6/2016), dimana jumlah mereka yang menginginkan ââÅ¡¬ÃƒÆ’‹Å“BrexitââÅ¡¬ÃƒÆ’¢Ã…¾¢ melampaui dukungan terhadap Inggris tetap menjadi anggota Uni Eropa.
Setelah mengalami nilai tukar terendah terhadap dolar AS dalam tiga pekan terakhir pada Senin, pada Selasa nilai tukar pound terhadap dolar AS naik 1 persen, menjadi 1,4591 dolar AS per pound. Sedangkan terhadap euro, nilai tukar pound naik 0,9 persen, menjadi 1,2837 euro per pound.
Sementara itu, indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, ditutup dengan kenaikan 166,60 poin, atau sekitar 1,65 persen, dari sesi sebelumnya, sehingga berakhir di level 10.287,68 pada Selasa. Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, naik 71,00 poin, atau sekitar 0,80 persen, menjadi 8.894,50. Indeks Cac 40 di Euronext Paris naik 52,48 poin, atau sekitar 1,19 persen, menjadi 4.475,86.

