Pasar Obligasi Dibuka Cenderung Mendatar
Pasardana.id - Pergerakan pasar obligasi di perdagangan Kamis (16/6/2016) ini diperkirakan cenderung mendatar. Investor mengalihkan aset dari Inggris dan juga Amerika ke safe haven seperti yen dan juga aset emerging market.
"Pagi ini pasar obligasi berpotensi flat, hingga muncul satu persatu kepastian dari beberapa pertemuan yang diadakan hari ini. Seiring dengan meningkatnya aset safe haven," jelas Kepala Pendapatan Tetap PT Indomitra Securities, Maximilianus Nicodemus, kepada Pasardana.id, Kamis (16/6/2016).
Kepemilikan Asing dalam obligasi Indonesia juga kembali meningkat. Saat ini porsi Asing tengah kembali ke 39% atau Rp 640 triliun.
"Kami masih merekomendasikan hold hari ini hingga Bank Indonesia memberikan keputusan dan pandangannya hari ini," imbuhnya.
Imbal hasil obligasi Zona Amerika pagi ini ditutup bervariasi meskipun didominasi oleh penurunan imbal hasil. Penurunan imbal hasil terbesar ada di Meksiko dan kenaikkan imbal hasil terbesar ada di Brazil. Imbal hasil US Treasury ditutup turun di 1,57. Dollar index di tutup turun dibandingkan hari sebelumnya menjadi 94.61. Untuk imbal hasil Wilayah Zona Eropa di tutup turun merata di semua negara. Wilayah Asia Pasifik juga ditutup bervariasi.
Berita Obligasi Global
US MBA Mortgage Applications turun dari 9.3% menjadi -2.4%.
US PPI Final Demand MoM naik dari sebelumnya 0.2% menjadi 0.4%. YoY turun dari 0% menjadi -0.1%.
US Empire Manufacturing naik dari sebelumnya -9.02 menjadi 6.01.
US Industrial Production MoM turun dari sebelumnya 0.6% menjadi -0.4%.
US Capacity Utilization turun dari sebelumnya 75.3% menjadi 74.9%.
US FOMC Rate Decision, Upper 0.50%, turun 0.25%
Euro Trade Balance SA naik dari sebelumnya 23.7 miliar menjadi 28 miliar. Trade Balance NSA turun dari sebelumnya 28.6 miliar menjadi 27.5 miliar.
UK Claimant Count Rate sama seperti sebelumnya di 2.2%.
UK Jobless Claims Change turun dari sebelumnya 6.4 k menjadi -0.4k.
UK ILO Unemployment Rate 3Mth turun dari sebelumnya 5.1% menjadi 5.0%.
Japan Machine Tool Order naik dari sebelumnya -25% menjadi -24.7%.
Berita Obligasi Domestik
Indonesia Trade Balance turun dari sebelumnya $662 juta menjadi $376 juta. Nilai ekspor dibanding tahun sebelumnya naik dari sebelumnya -12.42% menjadi -9.75%. Imports YoY naik dari sebelumnya -14.36% menjadi -4.12%.

