IHSG Menuju Level 4900. Koleksi Empat Saham Ini

foto : istimewa

Pasardana.id - Pada perdagangan hari ini, Rabu (15/6/2016), laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan kembali melanjutkan skenario kenaikan jangka pendek menuju target resisten psikologis di level 4900. Setelah kemarin sempat bergerak di bawah support 4800.

Menurut analis PT HD Capital Tbk, Yuganur Wijanarko, meski laju IHSG telah mengalami koreksi minor, namun pihaknya optimistis akan ada aksi beli saham berkapitalisasi besar dan lapis kedua yang mampu melawan tren penurunan.

"Sehingga, IHSG akan dengan mudah mengalami kenaikan untuk menjadikan resisten intraday di 4.800 sebagai support baru," kata Yuganur kepada Pasardana.id, di Jakarta, Rabu (15/6/2016).

Dengan demikian, jelas dia, adanya peluang bagi IHSG untuk kembali melanjutkan proses kenaikan menuju 4.900, maka para pelaku pasar disarankan untuk mengakumulasi empat saham berikut ini:

1. BMRI dengan target trading di kisaran Rp9.400-9.600.

Secara teknikal, pola perbaikan tren jangka pendek dan menengah pada emiten perbankan BUMN ini membuatnya menarik untuk diakumulasi, melihat kinerja ekspektasi earnings ke depan di 2016-2017 ada pada skenario kenaikan menuju resisten psikologis di kisaran Rp9.400-9.600.

Entry (1) Rp.8.950, Entry (2) Rp.8.850, Cut loss point: Rp.8.725

2.  ANTM dengan target trading di kisaran Rp735-775.

Harga minyak mentah dunia yang berada pad level terendah sejak sepuluh tahun terakhir dan valuasi sektor yang cukup murah, membuat emiten pertambangan BUMN ini menarik untuk diakumulasi secara jangka menengah.

3. PWON dengan target trading di kisaran Rp.565-585.

Secara teknikal, perbaikan tren jangka pendek dan menengah pada emiten properti ini dapat digunakan sebagai peluang akumulasi untuk kontinuasi kenaikan menuju kisaran Rp565-585.

 4. WSKT dengan target trading di level Rp2.550

Pola perbaikan momentum dalam tren jangka pendek dan menengah pada emiten konstruksi BUMN ini dapat digunakan sebagai peluang trading mengikuti kontinuasi kenaikan berikutnya di atas resisten psikologis di level Rp2.550.