Lunasi Utang, Astra Agro Lestari Terbitkan Right Issue 450 Juta Unit

Pasardana.id - Manajemen PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) berencana melakukan penawaran umum terbatas saham atau right issue dengan HMETD (hak memesang efek terlebih dahulu) sebanyak 450 juta saham baru. Saham right issue tersebut bernominal Rp500 per unit.

Dalam prospektus rencana penawaran saham baru AALI yang diumumkan, Rabu (13/4), disebutkan, dari penawaran umum terbatas saham atau right issue tersebut perusahaan perkebunan kelapa sawit terpadu itu akan memperoleh tambahan modal Rp4 triliun.

Menurut manajemen AALI, dana hasil right issue tersebut akan digunakan seluruhnya untuk melunasi utang perseroan. Adapun rencana right issu ini telah disetujui pemegang saham AALI dalam rapat umum pemegang saham luar biasa pada 11 April 2016.

Pada tahun 2015, laba AALI turun 75,27% menjadi Rp619,10 miliar (Rp393,15 per saham), dari Rp2,5 triliun (Rp1.144 per saham) pada 2014. Penurunan laba emiten perkebunan kelapa sawit itu dipicu oleh kenaikan beban operasi. Adapun pendapatan AALI turun 19,91% menjadi Rp13,05 triliun pada 2015, dari Rp16,31 triliun pada 2014.

Total utang AALI hingga Desember 2015 mencapai Rp9,813 triliun, meningkat sebesar 45,9% dibandingkan Rp6,725 triliun pada tahun 2014. Ini terdiri atas utang jangka panjang sebesar Rp6,291 triliun dan utang jangka pendek Rp3,522 triliun. Adapun pinjaman bank jangka panjang yang akan jatuh tempo dalam 1 tahun Rp5,707 triliun.

Hingga pukul 11.26 perdagangan sesi pertama di BEI, Rabu (13/4) harga saham AALI tercatat Rp16.100 per unit, naik Rp75 dibanding penutupan, Selasa (12/4) sebesar Rp16.025 per unit.

Hingga waktu tersebut di atas, jumlah volume saham AALI yang diperjualbelikan investor hanya 4.161 lot senilai Rp6,688 miliar dengan frekuensi 572 kali transaksi. Akan tetapi, saham AALI aktif diperdagangkan di BEI dan likuid.