Rugi Red Planet Indonesia Membengkak 102,9% pada 2015

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - Kinerja PT Red Planet Indonesia Tbk (PSKT) terus memburuk hingga tahun 2015. Berbagai terobosan yang dilakukan manajeme untuk memperbaki kinerja perseroan belum berhasil.

Akibatnya, kerugian perseroan terus meningkat hingga akhir tahun lalu. Lonjakan kerugian PSKT antara lain disebabkan oleh beban operasi yang melonjak hingga 67,52% selama 2015. Faktor ini menjadi pemicu anjloknya kinerja PSKT 2015.

Berdasarkan laporan keuangan tahun 2015 yang diumumkan, Selasa (22/3) terungkap, PSKT mencatat kerugian sebesar Rp80,45 miliar (Rp59,46 per saham) pada 2015, membengkak102,9% dibandingkan Rp38,85 miliar (Rp40,18 per saham) pada 2014.

Menurut manajemen, kerugian PSKT tersebut antara lain, disebabkan oleh peningkatan beban operasi sebesar 67,52% menjadi Rp99,52 miliar, dari Rp59,41 miliar pada 2014. Hal ini menyebabkan perseroan menderit rugi usaha Rp50,95 miliar, melonjak 122,86% dibandingkan rugi usaha Rp22,86 miliar pada tahun 2014.

Selain itu, beban lain-lain PSKT juga meningkat sebesar 72,56% menjadi Rp29,59 miliar pada 2015 dari Rp17,15 miliar tahun 2014. Peningkatan beban lain-lain tersebut mendorong perusahaan beraset Rp513,92 miliar per Desember 2015 itu menderita rugi sebelum pajak Rp80,54 miliar, membengkak 101% dari Rp40,01 miliar pada tahun 2014.

Kendati terus merugi, pendapatan usaha PSKT masih tumbuh 25,52% menjadi Rp66,48 miliar pada 2015, dari Rp52,96 miliar tahun 2014. Kontributor terbesar pendapatan PSKT pada 2015 teurtama berasal dari penyewaan kamar yang mencapai Rp59,07 miliar.