HM Sampoerna Raih Laba Rp10,36 Triliun pada 2015

foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk (HMSP) berhasil mencatatkan laba sebesar Rp10,36 triliun (Rp2.326 per saham) pada tahun 2015, hanya naik tipis 1,78% dibandingkan pencapaian laba Rp10,18 triliun (Rp2.306 per saham) pada 2014.

Kenaikan laba tersebut, menurut laporan keuangan tahun 2015 yang dipublikasikan BEI, Rabu (2/3), antara lain didukung oleh penjualan HMSP meningkat 10,38% menjadi Rp89,06 triliun dari Rp80,69 triliun pada tahun 2014.

Disebutkan, kontributor terbesar penjualan emiten rokok tersebut berasal dari pasar lokal yang mencapai Rp87,98 triliun.

Di tengah penjualan yang meningkat, beban pokok penjualan HMSP juga naik 11,82% menjadi Rp67,3 triliun, dari Rp60,19 triliun pada 2014.

Meski demikian, emiten produsen rokok beraset Rp38,010 triliun per Desember 2015 itu mampu membukukan laba kotor sebesar Rp21,76 triliun pada 2015, tumbuh 6,16% dari Rp20,5 triliun pada 2014. Sayang, marjin laba kotor HMSP justri turun menjadi 24,43% dari posisi 25,40% pada 2014.

Pada saat yang sama, beban lain-lain emiten rokok tersebut juga meningkat 15,13% menjadi Rp8,06 triliun, dari Rp7,05 triliun pada 2014. Akan tetapi, laba sebelum pajak HMSP masih naik 1,56%, dari Rp13,71 triliun menjadi Rp13,93 triliun pada 2015.

Seiring kinerja keuangan yang tumbuh positif, performa saham HMSP tahun lalu juga tampak menggembirakan. Sepanjang perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2015, saham emiten produsen rokok tersebut naik 43,05%, dari Rp67.525 per unit pada 2 Januari 2015 menjadi Rp96.600 per unit pada 30 Desember 2015.