Harga Saham Naik 130,93%, BEI Suspen Saham Express Trasindo Utama

foto : ilustrasi (ist)
foto : ilustrasi (ist)

Pasardana.id - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara (suspen) perdagangan saham PT Express Trasindo Utama Tbk (TAXI) di pasar regular dan paar tunai sejak sesi I, Rabu (16/3). Suspensi saham TAXI akibat harga kumulatif sahamnya meningkat signifikan.

Irvan Susandy Kepala Divisi Perdagangan BEI dalam pengumuman tertulis, Rabu (16/3) mengatakan, harga saham TAXI meningkat Rp127 (130,93%), yaitu dari harga penutupan Rp97 pada 18 Februari 2016 menjadi Rp224 per unit pada 15 Maret 2016.

Menurut Irvan, penghentian sementara perdagangan saham TAXI ini dilakukan dalam rangka cooling down. Suspensi saham TAXI bertujuan untuk memberikan waktu bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya di saham emiten transportasi itu.

Per September 2015, laba TAXI anjlok 89,84% menjadi Rp11,07 miliar dari periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp109,04 miliar. Penurunan laba perseroan disebabkan oleh melonjaknya beban. Beban langsung meningkat 34,39% menjadi Rp485,48 miliar, sedangkan beban umum dan administrasi naik 20,02% dari Rp61,89 miliar jadi Rp74,28 miliar. Beban bunga meroket 53,74% menjadi Rp149,28 miliar.

Pendapatan TAXI tumbuh 12,69% dari Rp640,14 miliar menjadi Rp721,4 miliar.