Harga Saham Nippon Indosari Corpindo Ditargetkan Rp1.500 per Unit
Pasardana.id - Saham PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI) direkomendasikan 'beli' dengan target harga Rp1.500 per unit oleh Marlene Tanumihardja, analis PT Samuel Sekuritas, Jakarta.
Target tersebut, 15,38% lebih tinggi dibading harga penutupan, Kamis (4/2) sebesar Rp1.300 per unit. Rekomendasi ini didasarkan pada keberhasilan perseroan mencatatkan pendapatan Rp2,174 triliun pada 2015, tumbuh 15,63% Rp1,880 triliun pada 2014.
Pertumbuhan pendapatan ROTI, menurut Marlene, terutama didukung oleh volume penjualan, sementara harga jual rata-rata tidak mengalami kenaikan sepanjang tahun 2015.
"Raihan pendapatan tersebut sesuai dengan estimasi kami dan estimasi para analis," tulis Marlene dalam laporan riset yang dipublikasikan di Jakarta, Rabu (3/2).
Marlene mengemukakan, tren penurunan biaya bahan baku menyebabkan marjin laba kotor ROTI meningkat menjadi 53,0% dari 47,9% pada tahun 2014. Sementara marjin laba usaha naik ke level 19,7% pada 2015, dibanding 15,9% pada 2014. Sejalan dengan marjin laba usaha, marjin laba bersih ROTI pun terdongkrak ke 12,0% pada 2015, dari 10,0% tahun 2014.
"Kami menargetkan marjin laba operasional dan laba bersih, masing-masing sebesar 17% dan 10% pada tahun 2016," kata Marlene dalam riset, Rabu (3/2).
Marlene memperkirakan pendapatan ROTI sebesar Rp2,501 triliun pada 2016, meningkat 15,04% dibanding pendapatan Rp2,174 triliun pada 2015. Ini didukung oleh peningkatan kapasitas produksi ROTI sebesar 7% setelah selesainya renovasi pabrik di Blok W.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), sepanjang pedagangan tahun 2015, saham ROTI turun 4,21%, dari Rp1.305 pada 2 Januari 2015, jadi Rp1.250 per unit pada 30 Desember 2015.
Sementara pada perdagangan sesi pertama di BEI, Jumat (5/2) saham emiten produsen roti dengan merek Sari Roti tersebut tercatat seebsar Rp1.360 per unit, naik Rp60 dibadingkan harga penutupan, Kamis (4/2) sebesar Rp1.300 per unit.

