Harga Saham Emiten Berkapitalisasi Rp200 Triliun Dorong IHSG Naik 0,601 Poin
PASARDANA.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik 0,601 poin (0,938%) menjadi 4.658,323 poin, Kamis (25/2), dari 4.657,72 poin, Rabu (24/2). Kenaikan indeks didorong penguatan harga saham beberapa emiten berkapitalisasi pasar Rp200 triliun.
Investor cenderung hanya melakukan pembelian selektif atas saham berkapitalisasi pasar besar penggerak BEI. Sentimen beli ini terutama melanda saham emiten yang memiliki kinerja keuangan solid pada 2015. Tindakan pemodal tersebut wajar karena pasar saham cenderung kekurangan sentimen penggerak sehingga kenaikan IHSG pun relatif kecil.
Emiten tersebut adalah HM Sampoerna (HMSP) yang harga sahamnya naik Rp1.300 menjadi Rp108.300 per unit. Selain itu, Unilever Indonesia (UNVR) naik Rp725 ke Rp42.725 per unit, Telekomunikasi Indonesia (TLKM) menguat Rp70 menjadi Rp3.300 per unit, Bank Central Asia (BBCA) naik Rp50 ke Rp13.075 per unit, dan Astra International (ASII) yang harga sahamnya meningkat Rp25 menjadi Rp6.425 per unit.
Tercatat, dari 366 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia pada Kamis, (25/2), sebanyak 130 saham mencatat kenaikan harga, selebihnya 96 dan 140 saham lainnya ditutup stagnan dan turun. Total volume perdagangan di BEI Kamis ini mencapai 4,271 miliar saham senilai Rp4,469 triliun dengan frekuensi 242.396 kali transaksi.
Data Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan, transaksi beli yang dilakukan oleh investor asing pada Kamis ini mencapai 2,034 triliun, sedangkan transaksi jual sebesar Rp2,057 triliun, sehingga terjadi transaksi jual bersih asing sebesar Rp23,641 miliar.(*)

