Asing Beli Saham Rp3,925 Triliun, IHSG Kamis Ditutup Naik 43,377 Poin
Perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (11/2) berlangsung marak dan bergairah. Maraknya transaksi saham antara lain didukung oleh pembelian investor asing terhadap sejumlah saham unggulan penggerak BEI. Sentimen beli yang dimotori asing juga diikuti pemodal institusi lokal sehingga mendorong IHSG naik cukup signifikan.
Tercatat, transaksi beli investor asing di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (11/2) mencapai Rp3,925 triliun, sedangkan transaksi jual sebesar Rp3,047 triliun. Dengan demikian transaksi beli bersih investor asing hari ini mencapai Rp878,259 miliar.
Peningkatan pembelian bersih investor asing langsung mendorong Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) BEI, Kamis (11/2), naik 43,377 poin (0,917%) menjadi 4.775,860 poin dari 4.732,48 poin, Rabu (10/2). Adapun total volume perdagangan di BEI mencapai 4,654 miliar saham senilai Rp6,931 triliun dengan frekuensi 251.788 kali transaksi.
Peburuan investor asing terutama melanda saham emiten berkapitalisasi pasar di atas Rp200 triliun. Emiten tersebut adalah Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) yang harga sahamnya naik Rp45 jadi Rp3.430 per unit, Bank Central Asia Tbk (BBCA) naik Rp75 menjadi Rp13,350 dan Unilever Indonesia Tbk (UNVR) naik Rp700 ke Rp41.550.
Adapun harga Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) naik sebesar Rp100 menjadi Rp11.875 per unit, Astra International Tbk (ASII) meningkat Rp325 menjadi Rp7.125 per unit, dan saham Bank Mandiri Tbk (BMRI) naik Rp175 ke level Rp10.000 per unit. Dari 380 saham yang ditransaksi di BEI Kamis ini, tercatat 151 saham naik, 111 saham stagnan, dan 118 saham turun. Secara umum, transaksi di BEI hari ini bergairah.(*)

