ANALIS : Aksi Beli Asing Berlanjut, Harga SUN Masih Akan Berpeluang Mengalami Kenaikan

foto : istimewa

Pasardana.id - Pada perdagangan hari ini diperkirakan harga Surat Utang Negara masih akan berpeluang untuk mengalami kenaikan didorong oleh masih berlanjutnya pembelian oleh investor asing serta imbal hasil surat utang global yang terlihat mengalami penurunan.

Menurut analis fixed income MNC Securities, I Made Adi Saputra, investor asing masih mencatatkan pembelian bersih di bulan Desember 2016, dimana berdasarkan data kepemilikan Surat Berharga Negara yang dapat diperdagangkan, kepemilikan investor asing di Surat Berharga Negara pada tanggal 6 Desember 2016 mencatatkan peningkatan senilai Rp759 miliar dibandingkan dengan posisi di tanggal 5 Desember 2016 dengan total kepemilikan senilai Rp660,75 triliun atau setara dengan 37,39% dari total outstanding Surat Berharga Negara yang dapat diperdagangkan.

ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Sehingga di awal bulan Desember 2016, investor asing mencatatkan pembelian bersih (net buy) Surat Berharga Negara senilai Rp4,68 triliun dan di sepanjang tahun 2016 senilai Rp102,23 triliun,ââÅ¡¬ terang I Made kepada Pasardana.id, di Jakarta, Kamis (08/12/2016).

Adapun dari pasar surat utang global, lanjut I Made, imbal hasilnya pada perdagangan kemarin terlihat mengalami penurunan jelang pelaksanaan Rapat Dewan Gubernur Bank Sentral Amerika.

Imbal hasil dari US Treasury dengan tenor 10 tahun ditutup turun di level 2,347% dimana analis memperkirakan di akhir tahun 2016 imbal hasil US Treasry dengan tenor 10 tahun akan berada pada kisaran 2,04%.

Sementara itu, imbal hasil surat utang Jerman (Bund) ditutup turun di level 0,349% jelang pelaksanaan Rapat Dewan Gubernur Bank Sentral Eropa dimana pelaku pasar berharap bahwa ECB akan meningkatkan stimulus moneternya di tengah ekonomi kawasan Uni Eropa yang belum menunjukkan perbaikan yang signifikan.

Adapun imbal hasil surat utang Inggris (Gilt) dengan tenor 10 tahun juga ditutup turun pada level 1,357%.

Adapun secara teknikal, sambung I Made, harga Surat Utang Negara yang bergerak dalam tren kenaikan akan membuka berlanjutnya kenaikan harga Surat Utang Negara di pasar sekunder. Indikator teknikal menunjukkan bahwa keseluruhan tenor Surat Utang Negara berada pada tren kenaikan harga sejak awal bulan Desember 2016.

ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Dengan kombinasi faktor dari dalam dan luar negeri tersebut kami sarankan kepada investor untuk tetap mencermati arah pergerakan harga Surat Utang Negara dengan memanfaatkan momentum kenaikan harga Surat Utang Negara dengan melakukan strategi trading,ââÅ¡¬ terangnya.

ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Bagi investor Industri Keuangan Non Bank (IKNB) yang belum memenuhi persyaratan penempatan dana di Surat Berharga Negara kami sarankan untuk melakukan pembelian pada Surat Utang Negara dengan tenor di atas 10 tahun yang masih terlihat menawarkan tingkat imbal hasil di atas 8% seperti FR0071, FR0058, FR0068 dan FR0067,ââÅ¡¬ tandas dia.