Volume Perdagangan SUN Kemarin Senilai Rp7,17 Triliun dari 38 Seri
Pasardana.id - Volume perdagangan Surat Utang Negara yang dilaporkan pada perdagangan Selasa (20/12) kemarin, terlihat mengalami peningkatan dibandingkan dengan volume perdagangan sebelumnya, yaitu senilai Rp7,17 triliun dari 38 seri Surat Utang Negara yang diperdagangkan dengan volume perdagangan seri acuan senilai Rp2,69 triliun.
ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Obligasi Negara seri FR0053 menjadi Surat Utang Negara dengan volume perdagangan terbesar, senilai Rp1,62 triliun dari 19 kali transaksi di harga rata - rata 102,78% dan diikuti oleh volume perdagangan Obligasi Negara seri FR--70 senilai Rp917,74 miliar dari 27 kali transaksi di harga rata - rata 103,00%,ââÅ¡¬ jelas analis fixed income MNC Securities, I Made Adi Saputra kepada Pasardana.id, di Jakarta, Rabu (21/12/2016).
Sementara itu, lanjut I Made, dari perdagangan obligasi korporasi, volume perdagangan yang dilaporkan tercatat senilai Rp1,37 triliun dari 84 seri obligasi korporasi yang diperdagangkan.
ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Obligasi Berkelanjutan II Medco Energi Internasional Tahap II Tahun 2016 Seri A (MEDC02ACN2) menjadi obligasi korporasi dengan volume perdagangan terbesar, senilai Rp160 miliar dari 5 kali transaksi di harga rata - rata 100,08% dan diikuti oleh volume perdagangan Obligasi Berkelanjutan III BFI Finance Indonesia Tahap I Tahun 2016 Seri B (BFIN03BCN1) senilai Rp130 miliar dari 8 kali transaksi di harga rata - rata 100,01%,ââÅ¡¬ ungkapnya.
Adapun nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika pada perdagangan kemarin ditutup melemah sebesar 49,00 pts (0,37%) di level 13438,00 per dollar Amerika setelah sepanjang sesi perdagangan bergerak dengan mengalami pelemahan pada kisaran 13382,00 hingga 13442,00 per dollar Amerika.
Dijelaskan, pergerakan nilai tukar rupiah yang melemah seiring dengan pelemahan mata uang regional yang juga cenderung bergerak melemah terhadap dollar Amerika.
Mata uang Yen Jepang (JPY) memimpin pelemahan mata uang regional yang diikuti oleh mata uang Won Korea Selatan (KRW) dan Baht Thailand (THB).
ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Pelemahan mata uang regional dalam sepekan terakhir telah mendorong mata uang Yen Jepang melemah sebesar 2,27% dan mata uang Won Korea Selatan sebesar 2,25% dibandingkan dengan posisi sepekan sebelumnya,ââÅ¡¬ tandasnya.

