ANALIS : Harga SUN Hari Ini Berpotensi Mengalami Penguatan

foto : istimewa

Pasardana.id - Pada perdagangan hari ini diperkirakan harga Surat Utang Negara akan berpotensi untuk mengalami penguatan setelah mengalami koreksi dalam beberapa hari terakhir serta didukung oleh kembali turunnya imbal hasil surat utang global.

Analis fixed income MNC Securities, I Made Adi Saputra mengungkapkan, imbal hasil US Treasury pada perdagangan hari Selasa ditutup turun pada level 2,314% setelah pelaksanaan lelang penjualan US Treasury tenor 5 tahun senilai US$34 miliar.

Sementara itu, imbal hasil dari surat utang Jerman (Bund) ditutup turun pada level 0,234% dari posisi sebelumnya di level 0,272% setelah Bank Sentral Eropa (ECB) menyatakan masih berkomitmen untuk memberikan stimulus menjadikan selisih imbal hasil US Treasury dengan Bund dengan tenor 10 tahun mencapai level tertingginya dalam beberapa tahun terakhir.

 Adapun imbal hasil dari surat utang Inggris (Gilt) dengan tenor yang sama juga ditutup turun pada level 1,375% dari posisi penutupan di hari Senin di level 1,425%.

ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Kondisi tersebut kami perkirakan akan menjadi katalis positif bagi pergerakan Surat Utang Negara dengan denominasi mata uang dollar Amerika yang pada perdagangan kemarin juga mengalami penurunan imbal hasil,ââÅ¡¬ terang I Made kepada Pasardana.id, di Jakarta, Rabu (23/11/2016).

Adapun secara teknikal, tutur I Made, harga Surat Utang Negara masih berada pada tren penurunan sehingga dalam jangka pendek akan membatasi peluang kenaikan harga Surat Utang Negara di pasar sekunder didukung dengan nilai tukar rupiah yang masih berpotensi mengalami pelemahan di tengah penguatan dollar Amerika terhadap mata uang global yang merupakan posisi tertingginya sejak tahun 2003.

ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Dengan kombinasi beberapa faktor tersebut kami masih merekomendasikan kepada investor dengan horizon investasi jangka pendek untuk melakukan strategi trading dengan memperpendek durasi portofolio di tengah kondisi pasar surat utang yang masih bergerak berfluktuasi dengan kecenderungan mengalami penurunan,ââÅ¡¬ jelasnya.

ââÅ¡¬ÃƒÆ’…Adapun bagi investor dengan horizon investasi jangka panjang, koreksi harga Surat Utang Negara di pasar sekunder merupakan peluang untuk melakukan pembelian secara bertahap di tengah tingkat imbal hasil Surat  Utang Negara dengan tenor panjang yang cukup menarik dibandingkan dengan suku bunga deposito perbankan yang cenderung mengalami penurunan,ââÅ¡¬ tandasnya.