Harga Minyak Dunia Turun Dipicu Peningkatan Cadangan Minyak AS

Pasardana.id - Harga minyak dunia turun pada Rabu (16/11/2016), dipicu peningkatan cadangan minyak mentah Amerika Serikat.

Seperti diwartakan Xinhua, harga minyak West Texas Intermediate untuk pengiriman Desember turun 24 sen menjadi US$45,57 per barel di New York Mercantile Exchange.

Sedangkan harga minyak mentah Brent untuk pengiriman Januari 2017 merosot 32 sen menjadi US$46,63 per barel di London ICE Futures Exchange.

Dalam laporannya pada Rabu, Energy Information Administration menyebutkan bahwa cadangan minyak AS di luar Strategi Petroleum Reserve meningkat 5,3 juta barel pekan lalu, menjadi 490,3 juta barel. Peningkatan yang terjadi mencapai 7,7 persen year-on-year.

Sementara itu, laporan media menyebutkan bahwa Menteri Energi Rusia Alexander Novak menyatakan keinginan negara tersebut untuk mendukung OPEC (Organization of Petroleum Exporting Countries) dalam upaya menurunkan produksi minyak mentah. Rusia membuka kemungkinan melakukan pertemuan dengan Arab Saudi.

Para analis menyebut harga minyak dunia berada dalam kondisi yang tak stabil karena di satu sisi dipengaruhi upaya penurunan produksi, sedangkan di sisi lain dipengaruhi peningkatan cadangan minyak AS.

Volatilitas harga yang terjadi diperkirakan akan berlanjut seiring makin dekatnya keberlangsungan pertemuan OPEC pada akhir bulan ini di Wina, Austria, dimana tingkat produksi masing-masing negara anggota akan ditentukan.