Harga Minyak Dunia Turun Setelah Irak Tolak Turunkan Produksi

Pasardana.id - Harga minyak dunia berakhir dengan penurunan pada Senin (24/10/2016) setelah Irak menyatakan menolak ikut serta kesepakatan penurunan produksi OPEC (Organization of the Petroleum Exporting Countries).

Seperti dilansir Xinhua, harga minyak West Texas Intermediate untuk pengiriman Desember turun 33 sen menjadi US$50,52 per barel New York Mercantile Exchange. Sedangkan harga minyak mentah Brent untuk pengiriman Desember turun 32 sen menjadi US$51,46 per barel di London ICE Futures Exchange.

Menteri Perminyakan Irak Jabar Ali al-Luaibi mengatakan pada akhir pekan lalu bahwa negara produsen minyak terbesar kedua OPEC tersebut tak bisa mengikuti kesepakatan penurunan produksi karena memerlukan dana untuk memerangi militan Islamic State.

OPEC pekan lalu telah mencapai kesepatakn pengurangan produksi menjadi 32,5 juta barel minyak mentah per hari dari level saat ini 33,24 juta barel per hari untuk mendukung kenaikan harga. Kesepakatan tersebut akan ditetapkan dalam pertemuan OPEC selanjutnya yang berlangsung November ini.

Harga minyak dunia juga tertekan penguatan dolar AS, membuat minyak mentah yang diperdagangkan dalam mata uang tersebut kurang diminati para investor yang memegang dana dalam mata uang lain. Indeks dolar AS naik 0,13 persen menjadi 98,821 pada Senin, mencapai level tertinggi dalam sembilan bulan terakhir.